Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Tempat Wisata di Kobar Mulai Dibuka, Warga Diminta Disiplin Prokes

  • Oleh Wahyu Krida
  • 06 Oktober 2021 - 16:16 WIB

BORNEONEWS, Pangkalan Bun - Lantaran saat ini pandemi covid-19 di Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) cenderung mengalami penurunan, sehingga beberapa tempat wisata mulai dibuka kembali.

Walau demikian Tim Gugus Penanggulangan Covid-19 Kobar terus mengingatkan semua pihak agar selalu taat dan disiplin mematuhi aturan protokol kesehatan (prokes).

Danramil 1014 - 02 Kumai Kapten Arm Ahmad Zubaidi, Rabu, 6 Oktober 2021 mengatakan himbauan dan edukasi kepada masyarakat untuk selalu menerapkan prokes secara ketat harus dilakukan secara masif guna mencegah penyebaran virus Covid-19.

"Tentunya dalam memberikan imbauan kepada masyarakat tersebut dilakukan anggota kami secara humanis. Tapi bila berulangkali diimbau dan tetap membandel, barulah dilakukan penindakan," jelasnya.

Karena itulah kerja sama dan dukungan warga sangat diharapkan, terutama tentang penerapan prokes demi kesehatan dan keselamatan bersama.

"Selain memberikan sosialisasi kepada masyarakat, anggota tim gugus covid-19 yang terdiri dari anggota TNI dan Polri juga membagikan masker kerap pada warga, sebagai pengingat agar terus laksanakan disiplin prokes," jelasnya.

Babinsa Kubu Serda Eko Susanto Koramil 1014 - 02 Kumai bersama dengan Bhabinkamtibmas dan Aparat Desa secara rutin melakukan imbauan terkait disiplin prokes serta membagikan masker kepada warga.

"Selain warga yang berada di sekitar tempat wisata Pantai Bogam Raya Kecamatan Kumai, juga pada pengunjung yabg datang ke lokasi tersebut," jelasnya.

Meski level PPKM sudah turun dan kondisi pasien terkonfirmasi positif sudah menurun drastis, namun disiplin prokes harapannya terus dilaksanakan.

“Tujuan kami memberikan sosialisasi dan himbauan agar pengunjung di tempat wisata mengikuti aturan prokes, agar semua pihak bisa terus waspada. Karena situasi pandemi masih belum berlalu. Jangan sampai akibat kelengahan mematuhi prokes, malah membuat angka penularan melonjak kembali. Tentunya kita semua tidak menginginkan hal tersebut," jelasnya. (WAHYU KRIDA/B-6)

Berita Terbaru