Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

46 Jamaah Asal Kobar Berangkat Umrah Perdana

  • Oleh Danang Ristiantoro
  • 19 Januari 2022 - 19:15 WIB

BORNEONEWS, Pangkalan Bun - Setelah hampir dua tahun tidak ada pemberangkatan Jamaah Umrah ke Arab Saudi akibat pademi Covid-19, kini perjalanan Umrah kembali dibuka. Dalam kesempatan kali ini, sebanyak 46 jamaah asal Kabupaten Kotawaringin Barat, Provinsi Kalimantan Tengah di lepas untuk berangkat umrah perdana, Rabu, 19 Januari 2022. 

Kegiatan pelepasan jamaah yang menggunakan biro jasa Tour and Travel dari PT. Alkamila tersebut, berlangsung di Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kobar, yang dilepas secara langsung oleh Kakanwil Kemenag Kalteng Noor Fahmi, bersama Kepala Kemenag Kobar Mulyono, serta unsur terkait lainnya. 

Noor Fahmi menyampaikan, ini merupakan jamaah umrah perdana di Provinsi Kalimantan Tengah, asal Kabupaten Kotawaringin Barat bersama PT. Alkamila, setelah dua tahun tidak ada keberangkatan akibat pandemi Covid-19. 

"Jadi, se Kalimantan Tengah jamaah umrah yang diberangkatkan pada bulan Januari ya baru asal Kabupaten Kotawaringin Barat ini," ujar Noor Fahmi. 

Lanjutnya, 46 jamaah diberangkatkan sore ini, melalui Bandara Iskandar Pangkalan Bun ke Jakarta dan nantinya menginap di Asrama Haji Pondok Gede, kemudian besoknya akan diberangkatkan ke Madinah. 

Ia mengungkapkan, Jamaah yang berangkat ini, sudah melakukan serangkaian prosedur kesehatan yang ditentukan. Mereka sudah dinyatakan layak untuk pergi ke Mekah dan diharapkan bisa kembali ke tanah air dalam kondisi sehat. 

"Semua aturan kita ikuti, tentunya kita berharap dan dan berdoa, mudah - mudahan perjalanan jamaah umrah asal Kalimantan Tengah, aman dan selamat sampai tujuan, sehingga bisa menjalankan ibadah dengan baik dan kembali lagi ke Indonesia dengan selamat," tuturnya. 

Direktur PT. Alkamila Pangkalan Bun H. Mukid Fathurrahman menyampaikan, bahwa pemberangkatan jamaah ini sebagian besar ada pendaftar yang tertunda keberangkatannya pada tahun 2020 yang lalu. 

"Jadi sebagian besar ini jamaah pada tahun 2020, yaitu sebanyak 35 jamaah, kemudian sisanya pendaftar di tahun 2021," ungkapnya. 

Ia menambahkan, bahwa saat ini persyaratan berangkat umrah terkait vaksinasi Covid-19 itu cukup dosis 2. Baik memakai sinovac, astrazneca, moderna dan lainnya. 

Berita Terbaru