Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Disperindagkop Pulang Pisau Antisipasi Kelangkaan Elpiji 3 Kg Jelang Idul Fitri

  • Oleh Asprianta
  • 11 April 2022 - 19:00 WIB

BORNEONEWS, Pulang Pisau - Dalam rangka memastikan ketersediaan pasokan LPG tabung 3 KG menjelang Hari — hari besar keagaaman terkhusus Hari Raya Idul Fitri Tahun 2022, Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi Usaha Kecil dan Menengah (Disperindagkop UKM) Pulang Pisau (Pulpis) menggelar rapat.

Rapat yang dilaksanakan Senin (11/04/2022) itu mengundangan beberapa sub player LPG di Pulpis.

"Kebutuhan masyarakat akan barang salah satunya LPG 3 Kg di Kabupaten Pulang mengalami peningkatan. Menyikapi peningkatan permintaan konsumen akan barang dimaksud maka kami melakukan rapat untuk berkoordinasi mengenai ketersedian pasokan LPG Tabung 3 Kilogram di Kabupaten Pulang Pisau," ucap Kepala Disperindagkop UMK Pulpis Elieser Jaya.

Ia mengungkapkan pihaknya telah mengundang sedikitnya babarapa perwakilan sub player LPG di Pulpis diantara perwakilan pimpinan dari PT Saconk, PT Kahayan Kuala dan PT Sawang Hambawang.

"Dalam rapat nanti akan kita bahas terkait ketersedian LPG dan strategi dalam memenuhi ketersediaan jelang hari raya idul fitri," ungkapnya.

Sementara itu hasil pemantauan di sejumlah pasar, pasokan bahan kebutuhan pokok menjelang Hari Raya Idul Fitri 1442 Hijriah di kabupaten setempat dipastikan aman dan mencukupi. 

“Stok kebutuhan barang pokok di sejumlah pasar masih mencukupi untuk menghadapi perayaan hari besar keagamaan Hari Raya Idul Fitri, baik dari jumlah ketersediaan barang dan distribusi tidak ada kendala,” katanya.

Menurutnya selain ketersediaan stok dan pasokan barang kebutuhan pokok, harga-harga barang juga tidak mengalami lonjakan yang signifikan menjelang Hari Raya Idul Fitri 1442 H ini.

Bahkan, komoditi sayur mayur diantaranya ada yang harganya mengalami penurunan, seperti harga cabai dari sebelumnya Rp150 ribu perkilogram turun menjadi Rp100 ribu. 

“Seperti harga bawang dari data harian, memang ada mengalami kenaikan sebesar Rp2.000 perkilogram, namun kenaikan ini masih dalam batas wajar,” tutupnya. (ang)

Berita Terbaru