SEJUMLAH kasus dugaan korupsi yang menyebut-nyebut nama bekas bupati Murung Raya (Mura) dua periode, Willy M Yoseph, bergulir di Kejaksaan Tinggi Kalimantan Tengah (Kejati Kalteng). Asisten Pidana Khusus (Aspidnsus) Kejati Kalteng, Refli menegaskan, satu kasus sudah pada tahap penyidikan.

'Ada laporan tentang Willy dan kita sudah pelajari. Ada juga di situ Azaidi yang sudah ada kemajuan kita tahan di LP (lembaga pemasyarakatan),' kata Refli, di Palangka Raya, Jumat (22/1/2016).

Ada tujuh bundel laporan korupsi yang mengaitkan nama Willy kini di tangan penyidik. Refli menegaskan, prosesnya tinggal menunggu waktu saja.

Sebelumnya, Acar Iya Pambuk dan Rusliansyah M Noor, dua warga Murung Raya, mendatangi Kejati Kalteng. Tujuan mereka untuk menanyakan perkembangan laporan Ilmi Siam, Yutahan C Nanau, dan Acar Iya Pambuk pada November 2015  tentang dugaan korupsi hasil investigasinya.

'Kami datang untuk mempertanyakan perkembangan proses laporan kami beberapa waktu lalu. Kita telah bicara dengan Aspidsus dan ternyata ada yang sudah di proses,' kata Acar.

Selain melapor, mereka juga membawa beberapa bundel berkas barang bukti berupa surat keputusan Bupati Willy M Yoseph yang diduga berujung pada kerugian negara. Serta data-data proyek yang dikerjakan tidak sesuai kontrak bahkan mangarak.

Di dalamnya juga ada laporan Badan Pengawasan Daerah Pemerintah Provinsi Kalteng (sekarang Inspektorat) pada 2005. Di situ disebutkan dengan tegas telah terjadi kerugian keuangan negara dalam beberapa penggunaan dana terkhusus untuk pilkada. (ca/B-1)