Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Mengenal Afif, Gadis 10 Tahun yang Tampil pada Kejuaraan Menembak Mardianto Cup

  • Oleh Agustinus Bole Malo
  • 06 November 2023 - 08:00 WIB

BORNEONEWS, Tamiang Layang - Nama lengkapnya Dwi Afifatul Ulya. Gadis berusia 10 tahun yang bersekolah di SDN 1 Jaweten Kabupaten Barito Timur ini akrab dipanggil Afif. Kehadiran Afif pada hari terakhir Kejuaraan Menembak Mardianto Cup bikin kaget panitia karena awalnya mereka mengira Afif hanya menemani sang ayah, Suhery yang akan berlomba.

Tak disangka, justru Afif yang turun duluan dari ayahnya untuk mengikuti Kelas Benchrest 25 Meter itu. Karena tubuhnya yang mungil, untuk membawa dan menempatkan posisi senapan Afif harus dibantu ayahnya. Bahkan untuk duduk harus menumpuk tiga kursi agar Afif bisa menjangkau dengan baik senapan di meja.

Meski baru pertama kali mengikuti kejuaraan, namun Afif yang saat ini duduk di Kelas III SD mencatatkan nilai yang membanggakan bahkan melampaui orang dewasa. Pada sesi pertama menembak, Afif mendapatkan nilai 233 dari nilai maksimal 250, sesi kedua 242 dan sesi ketiga 224.

Kemudian walaupun belum meraih gelar juara, Afif mendapatkan hadiah khusus dari panitia sebagai bentuk penghargaan atas skor yang diraihnya.

Ketika diwawancarai, ayah Afif, Suhery mengatakan, anak kedua dari tiga bersaudara itu baru pertama kali mengikuti kejuaraan menembak.

"Tujuan kami membuat klub menembak yang bernama Raider Jawetan Shooting Club (RJSC) memang untuk menciptakan atlet-atlet menembak, karena itu saya memulai dari anak saya sendiri, sejak 3 bulan lalu saya memperkenalkan dengan olahraga menembak," ungkap pria yang menjabat sebagai Seksi Pengembang di RJSC itu.

Warga RT 01 Jaweten itu mengaku tidak kesulitan melengkapi sarana latihan Afif karena selain bekerja di perusahaan dia juga tukang servis senapan angin.

"Saya merakit sendiri menjadi senapan Benchrest supaya nanti anak saya bisa ikut lomba, kalau sudah lihai mereka yang main bukan saya lagi," terangnya.

Suhery berharap, Afif menjadi contoh bagi anak-anak seusianya sehingga tertarik dengan olahraga menembak dan mengembangkan diri untuk berprestasi di berbagai tingkatan kejuaraan.

"Mudah-mudahan ke depan banyak teman-temannya juga yang ikut latihan karena kami di (RJSC) Desa Jawetan menerima siapapun yang mau mendaftar," jelasnya.

Bagian Pengendalian Lapangan Kejuaraan Menembak Mardianto Cup Antoni Sabatu mengatakan, nilai yang didapatkan Afif saat menembakkan termasuk bagus untuk ukuran anak-anak.

"Mudah-mudahan ke depan kita anak ini menjadi atlet yang profesional bahkan bukan hanya menembak sasaran seperti ini tapi juga even-even yang lain seperti di 10 meter menembak sasaran kertas yang ada di Perbakin atau di tingkat nasional," harapnya. (BOLE MALO/Y) 

Berita Terbaru