Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Pj Bupati Barito Timur Ajak Pegawai Kemenag Tingkatkan Layanan Kepada Seluruh Umat Beragama

  • Oleh Agustinus Bole Malo
  • 03 Januari 2024 - 15:20 WIB

BORNEONEWS, Tamiang Layang - Pejabat (Pj) Bupati Barito Timur Indra Gunawan mengajak seluruh pegawai di lingkungan Kementerian Agama Barito Timur untuk terus meningkatkan semangat pengabdian dan perjuangan untuk mewujudkan segala cita-cita dibentuknya Kementerian Agama.

"Saya mengajak kepada seluruh ASN Kementerian Agama untuk meningkatkan spirit layanan kita kepada seluruh umat beragama," ucapnya saat membacakan sambutan Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas pada Upacara Peringatan Hari Amal Bakti (HAB) Kementerian Agama di Tamiang Layang, Rabu, 3 Januari 2024.

Kepala Daerah mengatakan, tema Indonesia Hebat Bersama Umat yang kita usung pada HAB ke-78 ini bermakna bahwa kita harus bersama umat untuk menuju Indonesia yang hebat.

"Wujud dari membersamai umat ini adalah dengan memberikan layanan yang sebaik-baiknya kepada seluruh umat beragama. Oleh karena itu, mari kita wujudkan birokrasi yang melayani. Kita layani umat dengan senang hati, riang gembira, dan penuh pengabdian. Jadikan pelayanan umat ini sebagai panggilan hati, bukan semata kewajiban birokrasi," terangnya.

Menurut Indra Gunawan, jika pelayanan umat ini dilandasi sebagai panggilan hati, maka akan
terwujud birokrasi yang inklusif, transparan dan berdampak.

Pada tahun 2024 ini, lanjut dia, kita dihadapkan pada peristiwa politik, yakni pemilihan umum. Agenda politik ini adalah satu hal yang lumrah dan merupakan agenda kita semua sebagai warga negara.

"Dalam kesempatan ini, saya mengajak untuk senantiasa menjaga diri, keluarga, dan masyarakat sekitar. Bagi ASN Kementerian Agama, jagalah netralitas sesuai dengan ketentuan perundangan. Dengan balutan netralitas itu, saya meminta kepada ASN Kementerian Agama untuk membantu menciptakan suasana kondusif di tengah masyarakat," kata Pj Bupati.

Dia juga mengajak untuk mengawal pemilihan umum ini dari potensi penggunaan politik identitas, terutama identitas keagamaan.

"Kampanyekan kepada masyarakat untuk tidak menggunakan politik identitas karena madharat-nya sangat besar dan dapat berujung pada disintegrasi bangsa. Jadikan pemilihan umum sebagai agenda yang penuh riang gembira dan sukacita," pesan Indra Gunawan. (BOLE MALO/H) 

Berita Terbaru