BORNEONEWS, Palangka Raya - Tanda tanya siapa mayat yang terpanggang pada insiden kecelakaan lalu lintas yang kemudian menyebabkan kebakaran tiga rumah di Jalan Tjilik Riwut Km 4, Palangka Raya pada Kamis (12/1/2017), akhirnya terkuak.

Dari hasil DNA yang dikirim ke Labfor DNA Mabes Polri pada Senin (16/1/2017) lalu, mayat terpanggang itu positif sebagai Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Katingan, Hartoni.

"Berdasarkan hasil pemeriksaan dan analisa, jenazah yang ditemukan di lokasi kejadian laka lantas itu adalah jenazah tuan Hartoni," ucap Kapolres Palangka Raya AKBP Lili Warli pada gelar press release di Aula Yusuf Suganda, Mapolres, Sabtu (4/2/2017) pukul 11.50 WIB.

Kepastian ini karena ada kecocokan antara sample yang diambil dari jenazah tersebut, dengan anak Hartoni bernama Iqbal. Dalam press release itu, sejumlah keluarga Hartoni juga datang. Selain itu, juga dihadiri Wakil Bupati Katingan, Sakarias.

Sekadar mengingatkan, kecelakaan itu terjadi di Jalan Tjilik Riwut Km 4 Palangka Raya, Kamis (12/1/2017) sekitar pukul 01.30 WIB. Bermula setelah Hartoni yang mengendarai mobil dinas Toyota Hilux KH 1007 NW dari arah Kasongan - Kota Palangka Raya, menabrak sebuah kios. Saat itu. dia bersama sopirnya, Arif Ikara Hakiki (25).

Namun pada saat kejadian, berdasarkan penuturan saksi pengemudinya adalah Hartoni. Tak lama kemudian, kios BBM yang ditabrak langsung meledak dan terjadi kebakaran hebat. Tiga bangunan rumah ludes. Paginya, ketika polisi hendak melakukan olah TKP, ditemukan sesosok mayat tewas terpanggang. (BUDI YULIANTO/B-2)