BORNEONEWS, Pangkalan Bun - Pengusaha nasional asal Kabupaten Kotawaringin Barat, Kalimantan Tengah, H Abdul Rasyid AS mencatatkan namanya masuk dalam posisi 20 pengusaha pribumi yang mendapat kucuran fasilitas kredit terbesar di bank tersebut. Ini versi Bank BNI.

"Untuk korporasi masuk 20 besar. Pak Rasyid merupakan nasabah kami sejak lama. Bahkan saat merintis usahanya kami awalnya memberikan fasilitas kredit belasan miliar saja. Sekarang enam triliun rupiah," ujar Direktur Bank BNI Putrama Wahyu Setyawan, saat mengunjungi kebun PT Sawit Sumbermas Sarana Tbk (SSMS) di Desa Sulung, Kecamatan Arsel, Selasa (9/5/2017).

Menurutnya, kedatangan jajaran Direksi BNI ke Kotawaringin Barat untuk melihat sejauh mana perkembangan usaha atau bisnis yang dijalankan oleh putra daerah ini.

"Selain itu kami mencoba untuk datang ke lapangan melihat potensi lain yang masih bisa kita kerjasamakan," kata dia.

Sementara itu, menurut Ramzi Sastra, Direktur Komersial PT SSMS Tbk, kerjasama PT SSMS Tbk (CBI Group) dengan Bank BNI sudah lama bergulir. Saat ini fasilitas kredit dari Bank BNI senilai Rp6 triliun sudah mulai digunakan untuk pengembangan dan memperluas areal tanam. Termasuk untuk pembuatan dua pabrik baru.

"Itu poinnya. BNI bisa memberikan kepercayaan kepada perusahaan karena owner-nya merupakan pengusaha nasional yang berkomitmen mau membangun daerahnya," kata dia. (CECEP HERDI)