BORNEONEWS, Palangka Raya ' Palangka Raya, ibu kota Provinsi Kalimantan Tengah ditunjuk menjadi lokasi Kemah Budaya Nasional (KBN) 2017 yang digelar pada 16-21 Juli 2017.

Selasa (11/7/2017) sore, Gubernur Kalteng Sugianto Sabran mengunjungi Bumi Perkemahan Kambariat Tuah Pahoe di Kelurahan Sabaru, yang menjadi lokasi utama kegiatan, untuk memantau sejauh mana persiapan panitia pelaksana.

Setibanya di Bumi Perkemahan Kambariat Tuah Pahoe, Gubernur bertemu beberapa panitia KBN di antaranya Ketua Kwarda Pramuka Kalteng Sipet Hermanto dan Ketua Kwarcab Pramuka Kota Palangka Raya Mofit Saptono Subagio yang juga wakil Wali Kota Palangka Raya.

'Kita ingin mengecek sejauh mana kesiapan menyongsong penyelenggaraan kegiatan KBN ini. Sebab ini merupakan even nasional dan diikuti negara tetangga. Harus dipastikan, dipersiapkan dengan baik,' ungkap Gubernur kepada Borneonews.co.id.

KBN 2017 tidak hanya diikuti utusan dari 34 provinsi di Indonesia, tetapi juga negara ASEAN. Karena itu, Gubernur mengingatkan pentingnya fasilitas umum. Seperti sarana MCK yang bersih dan tempat ibadah.

Even nasional ini menyedot anggaran tidak kurang dari Rp11,1 miliar. Sudah dipersiapkan maskot kegiatan yaitu burung tingang, burung endemik di Kalteng. Bulan lalu, panitia nasional datang untuk mengecek kesiapan penyelenggaraan yang dipimpin pejabat Direktorat jenderal (Ditjen) Kebudayaan Kemendikbud, Edi Suwardi.

Kepala Bidang Internalisasi Nilai Sejarah Ditjen Kebudayan juga telah menengok lokasi Bumi Perkemahan Kambariat. (ROZIQIN/B-3)