Waduh, Pohon di SM Lamandau Dijarah Pembalak Liar!

Oleh Wahyu Krida
29 Januari 2018 - 15:30 WIB

BORNEONEWS, Pangkalan Bun - Pohon di Suaka Margastwa (SM) Lamandau, Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) menjadi incaran pembalak liar. Padahal daerah itu merupakan kawasan konservasi.

"Di tempat tersebut sejumlah pohon juga sudah ditebang menggunakan chainsaw. Rupanya mereka tidak pilih pilih lagi saat menebang, pokoknya pohon besar ditebang mereka. Bahkan pohon Rengas dan Pantung juga ditebang mereka," jelas Program Manager OF-UK Ade Suharso, Senin (29/1/2018).

Pembalakan liar itu diketahui saat tim Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Seksi Konservasi Wilayah (SKW) II Pangkalan Bun dan Orangutan Foundation United Kingdom (OF-UK) serta pihak Kepolisian melakukan patroli rutin pada 25 - 26 Januari 2018.

Menurut Ade, saat ditangkap, para pembalak liar tersebut mengaku warga Mendawai Pangkalan Bun. "Tetapi staf kami yang merupakan warga asli Mendawai juga tidak kenal mereka. Kemungkinan orang luar Kobar. Namun mereka tidak ditangkap dan kami lakukan sosialisasi serta peringatan keras kepada mereka agar tidak mengulangi perbuatannya. Setelah itu mereka diminta pergi dari lokasi hutan penyangga SM Sungai Lamandau tersebut," jelasnya.

Berdasarkan pantauan petugas di lokasi bekas tebangan tersebut, diduga aktivitas ini sudah lama dilakukan. "Karena bila dilihat dari bekas tunggulnya, kayu tersebut dipotong di tempat untuk diolah menjadi balok sesuai ukuran asal pohon. Setelah itu diangkut menggunakan perahu kelotok melewati Sungai Arut," terangnya.

Ade menegaskan, ke depan petugas akan melakukan tindakan keras kepada pelaku pembalakan liar ini. "Bila ditemukan akan kita tangkap dan serahkan ke pihak berwajib," tandasnya. (WAHYU KRIDA/B-2)

TAGS:

#Pembalakan Liar #SM Sungai Lamandau

Berita Populer
Populer Hari Ini

Berita Terbaru

Persita Bungkam Persis 2-1 di Stadion Manahan

27 April 2024 - 05:00 WIB

Persis berupaya meningkatkan serangan dan sejumlah tembakan masih bisa dihalau kiper Persita Christian Rontini.

Pj Bupati Berkeinginan Kembangkan Batik Seruyan

27 April 2024 - 04:00 WIB

Saat ini batik Seruyan masih tertinggal!dalam hal pengembangan kreativitas desain desain motif khas daerah Seruyan.

DPMPTSP Kalteng Perkuat Sinergi Perangkat Daerah Teknis

27 April 2024 - 03:00 WIB

Langkah ini dilakukan melalui Rapat Optimalisasi Kegiatan Pengawasan Perizinan Berusaha Berbasis Risiko melalui Online Single Submission Risk Based Approach (OSS RBA).

BKSDA Berupaya Selamatkan Orangutan di Kawasan Bandara H Asan di Tengah Gerimis dan Minim Pencahayaan

27 April 2024 - 02:00 WIB

Diduga 1 individu orangutan yang akan diselamatkan kali ini merupakan orangutan yang sama yang muncul di Kantor BMKG.

KSOP Sampit: 30 Persen Pemudik Belum kembali Hingga Penutupan Posko

27 April 2024 - 01:00 WIB

Kegiatan Angkutan Laut Lebaran 2024 di Pelabuhan Sampit, baik arus mudik maupun arus balik, relatif berjalan lancar. Namun, lanjutnya, evaluasi tetap dilakukan demi meningkatkan kualitas pelayanan terhadap masyarakat kedepannya.

Wagub Kalteng Minta Sektor Pariwisata Dipromosikan Secara Internasional

27 April 2024 - 00:00 WIB

Hal ini karena Kalteng memiliki keanekanragaman budaya sertamemiliki berbagai kebudayaan asli yang unik dan khas, yang layak ditawarkan ke masyarakat domestik, bahkan internasional.

Pawai Carnaval Budaya Bentuk Kebersamaan dan Sarat Makna Kebudayaan

26 April 2024 - 23:51 WIB

Sesuai tema kegiatan, yaitu Hinje membangun Kapuas" hal ini sejalan dengan tekad Pemerintah Kabupaten Kapuas untuk membangun kebudayaan agar lebih maju dan beradab.

Disbudpar Kalteng Lauching CEO Kegiatan Karnaval 24 Agustus 2024

26 April 2024 - 23:41 WIB

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Kalimantan Tengah, Adiah Chandrasari menyampaikan tema yang diambil pada tahun ini adalah harmoni alam Kalimantan Tengah.

Norhani Harap Peran Nusantara Gilang Gemilang Berdayakan UMKM Kalteng

26 April 2024 - 23:31 WIB

Norhani ingin NGG mampu menjadi mitra pemerintah dalam rangka upaya pemberdayaan UMKM, agar UMKM Kalteng bisa lebih baik dan naik kelas.

Warga Binaan Rutan Palangka Raya Berhasil Produksi Aneka Kerajinan Tangan dari Getah Nyatu

26 April 2024 - 23:21 WIB

Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) di Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIA Palangka Raya telah berhasil mengisi waktu mereka dengan memproduksi aneka kerajinan tangan bernilai tinggi.

Berita Populer
Populer Hari Ini

Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia