Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Panen Sawit Perusahaan Dalihnya Butuh Biaya Sekolah Anak

  • Oleh Naco
  • 13 Maret 2018 - 12:10 WIB

BORNEONEWS, Sampit - Berdalih butuh biaya untuk sekolah anak alasan Yono (50) nekat memanen buah kelapa sawit milik perusahaan PT Katingan Indah Utama (KIU), anak perusahaan Makin Group. Hingga menyeretnya meringkuk di balik jeruji besi.

Saat pelimpahan berkas tahap II di Kejari Kotim, Selasa (13/3/2018) tersangka mengaku nekat memanen sawit perusahaan karena butuh uang.

"Saya perlu uang waktu itu untuk biaya sekolah anak yang masih duduk di bangku SMP," kata warga Desa Setiung, Kecamatan Mentaya Hulu, Kabupaten Kotim tersebut.

Kepada JPU Kejari Kotim Siska Purnama Sari tersangka menerangkan melakukan aksinya itu pada Kamis (11/1/2018) sekitar pukul 17.00 wib di blok D58 Afdeling 5 Keruing PT KIU Desa Setiung, Kecamatan Mentaya Hulu, tersangka beraksi bersama DPO dalam kasus ini yakni Daus, Rahmad, dan Ikip.

Saat itu Ikip bertugas mengunpulkan buah yang sudah di panen oleh Daus dan Rahmad sementara tersangka mengumpulkan pelepah sawit dan sambil mengumpulkan buah yang terhambur. Tanpa mereka duga ada petugas dari perusahaan melintas melihat ada aktivitas pemanenan.

Tersangka diamankan bersama barang bukti dua buab egrek dan sawit yang berhasil di panen sebanyak 141 jenjang atau 2.224 kilogram. Sedangka tiga pelaku lain berhasil melarikan diri dari sergapan petugas.

Akibat perbuatannua ini tersangka dijerat dengan Pasal 107 huruf d UU RI  Nomor 39 Tahun 2014 Jo Pasal 55 Ayat (1) KUHP dan atau Pasal 363 Ayat (1) ke-4 KUHP. Kepada jaksa tersangka tidak menyangkal atas perbuatannya itu. Bahkan jaksa memintanya agar berterua terang saat persidangan nantinya. (NACO/B-5)

Berita Terbaru