Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Kampanye Hitam Uni Eropa Sebabkan Harga TBS Sawit di Tingkat Petani Turun

  • Oleh Abdul Gofur
  • 11 Mei 2018 - 17:46 WIB

BORNEONEWS, Kasongan - Dampak dari kampanye hitam (black campaign) yang dilakukan pihak Uni Eropa terkait masalah hutan tropis di Indonesia mengakibatkan harga crude palm oil (CPO) dan tandan buah segar (TBS) sawit di Kabupaten Katingan turun.

"Sekarang ini harga TBS sawit di tingkat petani di wilayah Kabupaten Katingan turun jadi Rp1.200 per kilogram, dari sebelumnya Rp1.500 sampai Rp1.700 per kilogram," sebut Ketua Dewan Pimpinan Wilayah Asosiasi Petani Kelapa Sawit Indonesia (Apkasindo) Provinsi Kalteng, Karyadi, Jumat (11/5/2018).

Hal ini, kata Karyadi yang juga sebagai anggota DPRD Katingan itu, sebagai dampak Uni Eropa yang melakukan kampanye hitam atau negatif. "Dampak umumnya Uni Eropa hampir tidak mau lagi menggunakan produk minyak kelapa sawit. Pemerintah daerah sendiri tidak bisa berbuat banyak," katanya.

Padahal, kata Karyadi sejauh ini kelapa sawit merupakan andalan warga Indonesia, khususnya Kalimantan.

"Devisa terbesar kita selama ini kan ekpor CPO. Petani berharap kepada negara turun langsung menyikapi masalah ini, sebab dampaknya tidak hanya di Kalteng tapi juga di 21 wilayah asosiasi sawit di Indonesia," imbuh Karyadi. (ABDUL GOFUR/B-2)

Berita Terbaru