BORNEONEWS, Sampit - Anggota Komisi IV DPRD Kotawaringin Timur, Hary Rahmad Panca Setia meminta agar jangan sampai sopir maupun pengendara yang menggunakan narkoba dibiarkan membawa kendaraan.

Dia minta petugas dari Polres Kotim maupun dinas perhubungan bersikap tegas. Apalagi jika ada yang tetap memaksakan diri dan lalai diminta agar ditindak tegas.

Bahkan dia sepakat agar pengendara yang positif gunakan barkoba itu diamankan terlebih dulu agar tidak diam-diam tetap membawa kendaraan.

"Kita mendukung langkah petugas gabungan yang melakukan cek kesehatan terhadap para sopir. Jika ada yang positif narkoba kapan perlu tarik SIM mereka," kata Hary, Sabtu (9/6/2018).

Menurut Hary sangat rawan bahkan bisa sampai menimbulkan kecelakaan bagi pengemudi yang dibiarkan membawa kendaraan dalam pengaruh narkoba.

Di sini lanjut dia bagaimana upaya instansi terkait untuk aktif melakukan pengecekan dan pengawasan. Siapa saja pengdara yang ugal-ugalan di jalan agar dicegah. Mengingat kepadatan arus mudik khususnya di Kotim sudah mulai terlihat.

"Terutama bagi yang merasa tidak fit jangan paksakan diri bawa kendaraan mending bawa istirahat. Jangan ambil resiko," pungkasnya. (NACO/B-6)