Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Demo Jakarta dan Pasukan Khusus Pemungut Sampah

  • Oleh Budi Baskoro
  • 04 November 2016 - 18:26 WIB

BORNEONEWS, Jakarta - Demo yang melanda DKI Jakarta, dilengkapi pasukan khusus pemungut sampah. Massa gerakan nasional mendukung Fatwa MUI, yang berdemo di Jakarta, Jumat (4/11/2016), juga menyediakan 'pasukan khusus' pemungut sampah. Sedikitnya, ada seribu-an demonstran dari  Bandung, Jawa Barat, yang bertugas memungut sampah yang ditinggalkan para demonstran. 

"Kami dari Bandung. Ada 1000 orang khusus untuk bersih-bersih aja. Biar enggak ada anggapan kalau kami, para demonstran hanya bisa buang sampah," kata Ivan (37) kepada wartawan, di kompleks Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat, Jumat (4/11/2016).

Juga ada sebuah keluarga yang menyediakan tisu, dan plastik besar untuk tempat sampah. Mereka terdiri dari, ayah-ibu, dan tiga anak-anak, remaja dan anak kecil. Tisu dibagikan agar para pengunjukrasa bisa melap keringat, lalu bekas sampahnya ditampung di plastik besar, yang dipegang sang ibu. Keluarga kecil ini melakoni semuanya dengan riang, gembira, tak terganggu lalu lalang para demonstran.

Dalam laman Facebook M Ichsan Loulembah foto keluarga kecil yang menginspirasi itu diperoleh. Mantan anggota DPD RI dari daerah pemilihan Sulawesi Tengah itu menuliskan: "Foto ini dikirimkan dari lapangan oleh sahabat Asrab H Mukhtar: anak kecil dan remaja membagikan tissue, di ujungnya seorang ibu menyiapkan karung plastik untuk sampah. Very nice!

Alhasil, unjuk rasa selepas Jumatan, yang berlangsung di sekitar Jalan Merdeka Barat, Merdeka Selatan, Merdeka Utara, dan Merdeka Timur, Jakarta Pusat dan sekitarnya itu, menuai simpati luas. Tidak sedikit yang mengacungi jempol, termasuk di media sosial. Bukan apa-apa. Dengan jumlah orang, atau pengunjuk rasa mencapai 500 ribu orang, yang berdemo tertib dan damai, plus bisa menjaga kebersihan, bermunculanlah komentar positif.

Fokus membersihkan

Seperti dikutip dari Liputan6.com, Ivan, salah satu relawan dari Da'arut Tauhid Bandung mengatakan, dia dan rombongan besar, sengaja ke Jakarta, bukan semata untuk mengikuti unjuk rasa saja. Mereka juga fokus membersihkan dan mengangkut sampah yang berserakan ketika aksi demonstrasi berlangsung.

Ivan menceritakan, ada 1000 orang dari organisasinya yang ke Jakarta pada hari ini. Semuanya, kata Ivan, difokuskan untuk bersih-bersih. Aktivitas bersih-bersih tak hanya dilakukan di kompleks Masjid Istiqlal. Mereka juga berkeliling mengikuti demonstran yang berunjuk rasa. "Kami terus sampai selesai aksi." 

Pantauan di lokasi, mereka nampak memungut sampah dari beberapa sudut kompleks masjid. Mereka juga membawa beberapa buah kantong plastik besar untuk menampung sampah. Ivan dan kawan mengider, berkeliling di beberapa lokasi unjuk rasa, lalu dengan sigap memungut sampah yang biasa ditinggalkan para pendemo. (Liputan6.com/*/N).

Berita Terbaru