Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Pemkab Siapkan Anti Bisa Ular dan Petugas Kesehatan untuk Antisipasi Gigitan Ular

  • Oleh Norhasanah
  • 06 Juni 2019 - 09:55 WIB

BORNEONEWS, Sukamara - Mengantisipasi terjadinya hal-hal tidak diinginkan saat ribuan masyarakat berlibur ke pantai, pemerintah Sukamara mempersiapkan petugas kesehatan terlatih untuk menangani pasien gigitan ular berbisa.

"Untuk petugas kesehatan di daerah Jelai ini sudah terlatih," ucap Wakil Bupati Sukamara, H Ahmadi, Kamis, 6 Juli 2019.

Menurut Ahmadi, selain petugas kesehatan, pihaknya juga telah menyediakan obat anti bisa ular, sehingga saat ada korban gigitan ular bisa mendapat penangan yang tepat dan cepat.

"Penangan korban gigitan ular ini harus cepat, selain itu juga harus seusai SOP, itu harus ditangai, jangan sampai terjadi karena gigitan ular ada orang yang meninggal," pintanya.

Ahmadi melanjutkan, apabila kasus tersebut terjadi dan memakan korban, maka dikhawatirkan akan berpengaruh terhadap wisatawan yang berkunjung ke wisata pantai yang ada di Kabupaten Sukamara.

"Ini nanti bisa berpengaruh terhadap destinasi wisata kita," ujarnya.

Ia mengingatkan, bagi masyarakat yang pergi berlibur ke wisata pantai untuk lebih berhati-hati, serta tidak bermain dilokasi-lokasi yang dilarang oleh petugas.

"Daerah wisata pantai kita inikan terkenal dengan bisa ular, jadi kita pasang pemberitahuan atau pembatas untuk tempat-tempat tertentu," tuturnya.
Hamdi melanjutkan, pemasangan tanda larangan tersebut bertujuan agar tidak adanya anak-anak bermain di laut dan dilokasi yang dianggap rawan adanya ular-ular berbisa.

"Kita juga berharap dari orang tua untuk tidak lengah, dan jangan membiarkan anak-anaknya bermain tanpa pengawasan orang-orang dewasa," harap H Ahamdi. (NORHASANAH/m)

Berita Terbaru