BORNEONEWS, Palangka Raya - Tim Sinergi Pengembangan Perpustakaan Berkelanjutan se-Kalimantan Tengah diminta untuk melakukan koordinasi dengan SOPD di wilayah kerja masing-masing demi pengembangan keperpustakaan di seluruh Kalteng.

Hal ini diungkapkan Kepala Dinas Perpustakaan dan Arsip Kalimantan Tengah, Susana Ria Aden kemarin, Rabu, 13 November 2019 dalam rapat koordinasi Tim Sinergi Pengembangan Perpustakaan Berkelanjutan se-Kalimantan Tengah Tahun 2019 di Hotel Batu Suli Internasional.

"Kami berharap penuh dengan adanya Tim Sinergi ini akan membuka mata bagi SOPD bahwa pentingnya peningkatan Perpustakaan sebagai pusat sumber belajar," kata Ria Aden.

Peningkatan peran perpustakaan juga menurut Ria Aden ialah untuk mengurangi kemiskinan informasi dan meningkatkan pendidikan, kesehatan, dan pengembangan ekonomi masyarakat khususnya masyarakat Kalimantan Tengah.

"Caranya ialah dengan mentranformasikan perpustakaan daerah dan desa menuju pusat informasi pembelajar. Yang tentunya akan menjawab kebutuhan masyarakat melalui peningkatan akses terhadap teknologi dan layanan yang relevan," jelasnya.

Untuk itu, lanjut Ria Aden, sinergi lintas sektor SOPD dan pihak-pihak lain seperti swasta, komunitas, dan masyarakat sipil sangat dibutuhkan untuk mengembangkan perpustakaan yang berkelanjutan.