Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Investasi Sawit Korindo Terhambat Kampanye Negatif LSM

  • Oleh ANTARA
  • 13 Januari 2020 - 18:36 WIB

Jakarta (ANTARA) - Perusahaan yang memproduksi kelapa sawit (crude palm oil/CPO) di Papua dan Halmahera, Korindo mengaku kegiatan bisnisnya terhambat kampanye negatif yang dilontarkan lembaga swadaya masyarakat (LSM) asing.

Gyeongmin Roh, Environment, Social and Governance General Manager Korindo Gruop dalam kunjungannya ke Kantor LKBN ANTARA Jakarta, Senin, menjelaskan kampanye negatif itu telah berlangsung sejak 2016.

"Serangan NGO (LSM) sejak September 2016 terutama soal pembakaran lahan di mana Mighty Earth dan beberapa NGO lingkungan mulai menyebut kami membakar hutan untuk buka lahan sawit di Papua dan Maluku," katanya.

Selain tuduhan pembakaran hutan, Roh mengaku LSM itu juga memberikan tudingan hingga masalah deforestasi serta perusakan hak masyarakat sekitar.

Menurut Roh, butuh waktu lebih dari tiga tahun bagi perusahaan untuk mengatasi tuntutan tersebut hingga ada hasil investigasi yang menyatakan bahwa perusahaan tidak melakukan aksi pembakaran hutan.

"Saat ini isu yang penting bagi kami adalah bagaimana kami memenuhi kewajiban kepada pemerintah dan masyarakat yaitu kebun plasma," katanya.

Roh menuturkan perusahaan wajib mengalokasikan 20 persen lahan kepada masyarakat sekitar namun kesulitan untuk merealisasikannya karena dihambat isu negatif.

LSM kerap memantau pembukaan lahan baru lewat satelit sehingga terkadang mendatangi masyarakat untuk memberikan informasi yang menghasut.

"Itu isu yang paling besar. Padahal kami sudah mendapat izin usaha tapi tidak bisa melakukan ekspansi," katanya.

Korindo baru mengelola 57 ribu hektare lahan sawit dari total 125 ribu hektare konsesi yang dimiliki perusahaan.

Berita Terbaru