Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Istri Bunuh Suami Saat Melakukan Ritual Mengamalkan Ilmu

  • Oleh James Donny
  • 27 Februari 2020 - 16:15 WIB

BORNEONEWS, Pulang Pisau - Pembunuhan sadis yang dilakukan seorang istri, L (40 tahun) kepada suaminya, Halidi (39 tahun) dilakukan pada saat korban sedang melakukan ritual mengamalkan ilmu yang diperoleh setelah berguru di Kalimantan Selatan. 

Demikian diungkapkan Kapolres Pulang Pisau AKBP Siswo Yuwono Bima Putra Mada terkait dengan kelanjutan hasil penyelidikan penemuan mayat yang terjadi di Pasanan Kecamatan Kahayan Kuala, dalam Press Conference di Mapolres Pulang Pisau, Kamis, 27 Februari 2020.

Kejadian bermula pada saat korban melakukan ritual dengan posisi tidur lalu pelaku mengambil sebilah pisau yang berada di dapur. Setelah itu pelaku duduk di samping korban dan menyayat leher korban selanjutnya menusuk perut korban hingga usus terburai. 

Kejadian itu juga berlangsung saat ke tiga anak mereka sedang sekolah pada Minggu 23 Februari 2020.

"Karena anaknya sekolah di madrasah, pada hari Minggu tetap masuk sekolah," terang Kapolres. 

Setelah memastikan  korban tidak bergerak lagi, tersangka menyeret korban sampai 30 meter keluar rumah dan meletakkan korban di parit.

Belum puas dengan kondisi tersebut  tersangka kembali mengambil pisau lagi dan pelaku menurunkan celana korban lalu memotong alat kelamin korban.  "Pisau dan alat kelamin dibuang ke dalam semak-semak,” ujar Kapolres. 

Apatis

Dalam keterangan yang disampaikan tersangka kepada polisi Kapolres mengatakan bahwa saat mengamalkan ilmu tersebut membuat korban menjadi apatis dan mengabaikan keluarga, dan korban tidak lagi bekerja sehingga membuat tersangka kesal dan membunuh korban pada saat melakukan ritual. 

Tersangka mengatakan saat menggorok leher korban, korban tidak melawan karena seperti sedang tidur dan tidak sadar. Kemudian setelah melukai perut korban, korban mulai bergerak dan akhirnya meninggal. "Saat melukai perutnya sempat bergerak, klepek-klepek seperti ayam," ujar L tersangka kepada awak media. (JAMES DONNY/B-5)

Berita Terbaru

Wapres: Capaian Garuda Muda Harus Tetap Kita Hargai

Wapres: Capaian Garuda Muda Harus Tetap Kita Hargai

  • 30 April 2024 - 21:20 WIB
Pj Bupati Seruyan Minta Perangkat Daerah Pacu Penerimaan PAD

Pj Bupati Seruyan Minta Perangkat Daerah Pacu Penerimaan PAD

  • 30 April 2024 - 21:10 WIB
Diskominfo Kotim Tindak Lanjuti Usulan Penguatan Sinyal di Desa

Diskominfo Kotim Tindak Lanjuti Usulan Penguatan Sinyal di Desa

  • 30 April 2024 - 21:00 WIB
PUPR Kobar Sosialisasikan Aplikasi SIMBA, Agar Pembangunan Sesuai Tata Ruang

PUPR Kobar Sosialisasikan Aplikasi SIMBA, Agar Pembangunan Sesuai Tata Ruang

  • 30 April 2024 - 20:55 WIB
Pj Sukamara: Karya dan Inovasi Panen Hasil Belajar Pendidikan Guru Penggerak Merupakan Tobosao

Pj Sukamara: Karya dan Inovasi Panen Hasil Belajar Pendidikan Guru Penggerak Merupakan Tobosao

  • 30 April 2024 - 20:50 WIB
Rakorda Perencanaan Pusat dan Daerah Forum Strategis Perkuat Sinergi Kerja

Rakorda Perencanaan Pusat dan Daerah Forum Strategis Perkuat Sinergi Kerja

  • 30 April 2024 - 20:45 WIB
Kapolres Kapuas Pimpin Sertijab Kasatreskrim, Kasatsamapta dan Kasiwas

Kapolres Kapuas Pimpin Sertijab Kasatreskrim, Kasatsamapta dan Kasiwas

  • 30 April 2024 - 20:40 WIB
Dinas Koperasi UKM Kalteng Dorong Peningkatan Laporan Akuntabilitas Perangkat Daerah

Dinas Koperasi UKM Kalteng Dorong Peningkatan Laporan Akuntabilitas Perangkat Daerah

  • 30 April 2024 - 20:35 WIB
Ketua KPU Kotim Sebut 1 Tokoh Agama Ambil Formulir Jalur Independen Pilkada 2024

Ketua KPU Kotim Sebut 1 Tokoh Agama Ambil Formulir Jalur Independen Pilkada 2024

  • 30 April 2024 - 20:30 WIB
Pj Bupati Kapuas Dukung Keberagaman Seni Budaya

Pj Bupati Kapuas Dukung Keberagaman Seni Budaya

  • 30 April 2024 - 20:25 WIB
Copyright © 2018 BorneoNews - PT. Media Kalimantan Mandiri