Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Bank Indonesia Ungkap Perlambatan Ekonomi dari Sisi Penawaran

  • Oleh Testi Priscilla
  • 11 Mei 2020 - 10:30 WIB

BORNEONEWS, Palangka Raya - Kepala Tim Advisory dan Pengembangan Ekonomi, Bank Indonesia Provinsi Kalimantan Tengah, Yudo Herlambang mengatakan bahwa perlambatan ekonomi di Kalteng pasca merebaknya pandemi Covid-19 ini telah menyentuh banyak sisi ekonomi, salah satunya sisi penawaran.

"Dari sisi penawaran, melambatnya ekonomi Kalimantan Tengah diprakirakan bersumber dari sektor perdagangan," kata Yudo kepada Borneonews, Senin, 11 Mei 2020.

Menurut Yudo, sektor perdagangan memang merupakan sektor yang terdampak langsung dari menurunnya aktivitas masyarakat di luar rumah.

"Menurunnya aktivitas masyarakat di luar rumah ini tidak hanya mempengaruhi sektor perdagangan tetapi juga mempengaruhi penurunan omset dari sejumlah hotel dan restoran," tuturnya.

Selain itu, UMKM sehingga kinerja pada sektor akomodasi, makanan, dan minuman menurutnya ikut terdampak.

"Sektor akomodasi, makanan, dan minuman diprakirakan terkoreksi cukup signifikan dibandingkan dengan perkiraan sebelumnya," tutur Yudo.

Melalui Peraturan Wali Kota atau Perwali Nomor 7 tahun 2020, Pemerintah Kota Palangka Raya memberlakukan PSBB di ibukota provinsi Kalimantan Tengah ini.

"Peraturan Walikota ini dimaksudkan sebagai pedoman pelaksanaan PSBB dalam rangka percepatan penanganan Covid-19 di Kota Palangka Raya. Peraturan Walikota ini bertujuan untuk membatasi kegiatan tertentu dan pergerakan orang dan barang dalam menekan penyebaran Covid-19, meningkatkan antisipasi perkembangan eskalasi penyebaran Covid-19, memperkuat upaya penanganan kesehatan akibat Covid-19, serta menangani dampak sosial dan ekonomi dari penyebaran Covid-19," kata Wakil Wali Kota Palangka Raya, Hj Umi Mastikah. (TESTI PRISCILLA/m)

Berita Terbaru