Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Kodim 1017 Lamandau Maksimalkan Peran Dalam Penanggulangan Bencana Banjir

  • Oleh Hendi Nurfalah
  • 16 Juli 2020 - 06:30 WIB

BORNEONEWS, Nanga Bulik - Banjir besar yang melanda sebagian wilayah Kabupaten Lamandau direspon sejumlah pihak untuk terlibat langsung dalam upaya penanggulangan. Salah satunya Kodim 1017 Lamandau.

Dandim Lamandau, Letkol Inf Hafees Isjafrin telah mengintruksikan personelnya agar terlibat total dalam berbagai upaya penanggulangan, seperti evakuasi korban dan barang, pendistribusian logistik ke wilayah-wilayah terdampak, pendirian tenda dan posko penampungan masyarakat terdampak, hingga penyiapan bahan makanan di dapur umum.

"Sejak awal kita berusaha all out untuk terlibat langsung dalam berbagai upaya penanggulangan, apalagi yang terjadi ini adalah bencana alam yang sangat berdampak terhadap kondisi masyarakat," kata Hafees Isjafrin, Rabu 15 Juli 2020.

Kodim 1017 Lamandau berada di garda terdepan dalam berbagai upaya penanggulangan bencana banjir besar yang terjadi, tak jarang aksi yang lakukan di lapangan langsung dikomandoi Dandim Hafees Isjafrin. Seperti saat rombongan Bupati Lamandau menyalurkan bantuan logistik di Desa Penopa serta Desa Karang Taba.

Saat ketinggian air banjir mencapai puncaknya hingga memutus akses jalan Tran Kalimantan Kalteng - Kalbar di dua desa kala itu, personel kodim bersama rombongan nekat menerobos medan berat demi menyalurkan bantuan logistik, serta memastikan masyarakat terdampak tidak terisolir. 

Kodim 1017 Lamandau juga terus aktif melakukan monitoring dan menyebar personelnya ke berbagai titik rawan demi memastikan tidak adanya korban jiwa dalam bencana banjir besar yang terjadi saat ini.

"Pada prinsipnya kami satu komando dengan pemerintah daerah yang juga sangat responsif terhadap berbagai upaya penanggulangan bencana banjir yang terjadi. Di balik upaya maksimal semua pihak, kita tentu berharap agar bencana ini cepat berlalu dan tanpa adanya korban jiwa," harap Dandim Lamandau.  (HENDI NURFALAH/B-11)

Berita Terbaru