`

“ini sebagai bahan untuk melakukan upaya diplomasi penyelesaian masalah itu, dan selain mengelar pertemuan pihaknya akan langsung meninjau kelapangan,” tegasnya.

Pimpinan rombongan Komisi I dipimpin Wakil Ketua DPRD Provinsi Kalimantan Selatan Hj. Mariana menyatakan menyambut baik pertemuan ini. Sebab, kedatangan pihaknya memang dalam rangka monitoring batas wilayah Provinsi Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah, semoga pertemuan ini dapat bermanfaat bagi ketua provinsi bertetangga itu.

Pertemuan ini pasca keluarnya Permendagri Nomor 40 tahun 2018 tentang penegasan Tata Batas Kabupaten Barito Timur Kalteng dengan Kabupaten Tabalong, kalsel yang dipaparkan oleh Plt. Sekda Barito Timur Panahan Moetar. (PRASOJO/B-5)

BORNEONEWS, Tamiang Layang – Sengketa tapal batas antara Kabupaten Barito TimurProvinsi Kalteng dan Kabupaten Tabalong, Provinsi Kalsel, Anggota DPRD Komisi I kedua belah pihak membicarakan satu meja, di Aula Rapat Bupati Bartim, 11 Agustus 2020 Tamiang Layang.

Pertemuan dipimpin oleh Wakil Bupati Barito Timur Habib Said Abdul Saleh, di hadiri Ketua DPRD Barito Timur Nursulistio, Plt Sekda Bartim Panahan Moetar yang di ikuti oleh Komisi I dan Pansus Tatal Batas DPRD Provinsi Kalimantan Tengah yang dipimpin oleh Yohanes Fredi Ering serta Rombongan Komisi I DPRD Provinsi Kalsel yang dipimpin oleh Wakil Ketua DPRD Kalsel Hj Mariana.

Dalam sambutannya Bupati Barito Timur Ampara AY Mebas yang dibacakan oleh Wabup Habib Said Abdul Saleh sangat menyambut baik pertemuan ini dalam rangka mengali pokok-poko pikiran dalam rangka penyelesaian tapal batas wilayah Kabupaten Barito Timur Kalteng dan Kabupaten Tabalong Kalsel di desa Dambung dan Dambung Raya sehingga ada titik temu yang saling meguntungkan kedua wilayah, katanya.

“Ya, pertemuan seperti ini adalah langkah maju yang dilakukan kedua lembaga legislatif untuk mencari solusi dan menghimpun informasi yang benar di lapangan,” Ucapnya.

Sementara itu Ketua Rombongan Pansus Tapal Batas dan Komisi I DPRD Kalteng Yohanes Fredy Ering mengatakan kunjungan pihaknya kali ini dalam rangka menghimpun data dan informasi terkait sengketa perbatasan Desa Dambung Kabupaten Barito Timur dan Desa Dambung Raya Kabupaten Tabalong Kalsel`

“ini sebagai bahan untuk melakukan upaya diplomasi penyelesaian masalah itu, dan selain mengelar pertemuan pihaknya akan langsung meninjau kelapangan,” tegasnya.

Sedangkan Pimpinan Rombongan Komisi I yang juga Wakil Ketua DPRD Provinsi Kalimantan Selatan Hj. Mariana sangat menyambut baik pertemuan ini, sebab kedatangan pihaknya memang dalam rangka monitoring batas wilayah Provinsi Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah, semoga pertemuan ini dapat bermanfaat bagi ketua provinsi bertetangga itu.

Pertemuan ini pasca keluarnya Permendagri Nomor 40 tahun 2018 tentang penegasan Tata Batas Kabupaten Barito Timur Kalteng dengan Kabupaten Tabalong, kalsel yang dipaparkan oleh Plt. Sekda Barito Timur Panahan Moetar.PRASOJO