Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

MAN Kapuas Sampaikan Pesan Dakwah Lewat Film Pendek

  • Oleh Dodi Rizkiansyah
  • 19 Agustus 2020 - 12:25 WIB

BORNEONEWS, Kuala Kapuas - MAN Kapuas sebagai sekolah bernafaskan Islam kembali menunjukan eksistensinya. Kali ini dengan melaksanakan kegiatan dakwah yang dikemas dalam bentuk film pendek.

Tim Short Movie MAN Kapuas yang beranggotakan peserta didik dan alumni MAN Kapuas membuat film pendek selain untuk dakwah juga diikutkan pada Islamic Short Movie Competition Tahun 2020 tingkat Provinsi Kalimantan Tengah bertema 'Jejak Wali di Nusantara` yang digelar oleh Kanwil Kementerian Agama Provinsi Kalimantan Tengah.

"Film pendek yang kami buat ini menceritakan pertemanan remaja. Kami menghadirkan tauladan KH Muhammad Zaini bin Abdul Ghani Al-Banjari, salah seorang Wali Allah dari Martapura yang terkenal dengan anjuran shalawatnya," kata salah satu anggota Tim, Ade Winanto, Rabu, 19 Agustus 2020.

"Shalawat yang dibawakan melalui habsyi oleh sekelompok pemuda ini yang akhirnya menjadi pemulih bagi masalah mental yang dialami seorang siswa akibat lingkungan sosialnya," lanjut dia.

Ia menuturkan proses pembuatan film dilakukan selama kurang lebih satu bulan terhitung sejak pertengahan Juli lalu, mulai pemilihan cerita, pembuatan naskah, pemilihan pemeran, hingga pengambilan video dan editing.

Pemeran utama film, Kemas Muhammad Akram Robbani, merasa rasa senang bisa bergabung dalam projek film bersama para alumni MAN Kapuas yang pernah meraih juara 2 pada Kompetisi Film Dokumenter yang diselenggarakan oleh Kanwil Kementerian Agama Provinsi Kalimantan Tengah.

"Saya senang bisa bekerjasama dengan kakak-kakak alumni yang berpengalaman di dalam pembuatan film pendek, karena bisa sambil belajar dari mereka. Mudah-mudahan ilmu yang kami dapatkan bisa kami terapkan pada kompetisi film pendek berikutnya," tutur peserta didik kelas XI IPS 1 ini.

Selanjutnya, guru pembimbing, Ruslina Ulfah mengatakan selain dalam rangka mengikuti Islamic Short Movie Competition, Tim Short Movie ini dibentuk sebagai cara untuk mengembangkan kemampuan peserta didik yang memiliki bakat di bidang seni pembuatan film dan theater.

"Mengingat persyaratan batas usia peserta kompetisi ini yaitu 12 tahun hingga 35 tahun kami akhirnya memutuskan untuk merangkul para alumni, karena selain untuk lebih merekatkan hubungan antar angkatan di MAN Kapuas juga sebagai sarana belajar bagi peserta didik kami dengan para alumni," ucap Ruslina.

Sementara, Ahmad Mulyadi menyambut baik keikutsertaan Tim Short Movie MAN Kapuas pada kompetisi tersebut dengan harapan MAN Kapuas bisa kembali meraih juara.

Berita Terbaru