Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Berikut Laporan Harta Kekayaan dan Utang Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Kalteng

  • Oleh Nopri
  • 26 September 2020 - 17:00 WIB

BORNEONEWS, Palangka Raya - Berikut laporan harta kekayaan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Tengah Tahun 2020 H Sugianto Sabran-H. Edy Pratowo dan Ir. Ben Brahim S. Bahat-Dr. H. Ujang Iskandar.

Laporan harta kekayaan tersebut berdasarkan dokumen Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang disampaikan oleh masing-masing paslon sebagai syarat pendaftaran ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kalteng.

Harta kekayaan H. Sugianto Sabran mencapai Rp 101,2 miliar yang terdiri dari  tanah dan bangunan, sebanyak 7 item di Kotawaringin Barat senilai Rp 21.45 miliar, 5 kendaraan senilai Rp2,19 miliar, harta bergerak sekitar Rp 13,86 miliar, kas setara kas sekitar Rp 63,73 miliar.

Dalam LHKPN juga disebutkan bahwa H. Sugianto Sabran juga tidak memiliki catatan utang. 

H. Edy Pratowo Rp 5,46 miliar yang terdiri dari tanah dan bangunan Rp 3,43 miliar yang tersebar di Kapuas, Pulang Pisau, dan Barito Kuala, satu minibus senilai Rp250 juta, harta bergerak lainnya Rp 649,6 juta, dan kas setara kas Rp1,13 miliar.

Harta Edy Pratowo bertambah tidak signifikan dibanding awal mencalonkan diri sebagai Bupati Kabupaten Pulang Pisau tahun 2018 yang hanya memiliki Rp 3,97 miliar.

Ben Brahim S. Bahat  mimiliki harga Rp 4,02 miliar terdiri dari aset tanah dan bangunan senilai Rp 2,25 miliar, 1 mobil jeep senilai Rp 150 juta, harta bergerak lainnya Rp 510 juta, kas setara kas Rp 1,11 miliar. Dibanding dengan LHKPN tahun 2018, laporan harta Ben Brahim mengalami kenaikan Rp 2,99 miliar.

H. Ujang Iskandar Rp 15,2 miliar yang terdiri dari 21 item tanah dan bangunan  yang tersebar di Kotawaringin Barat dan Kotawaringin Timur senilai  Rp 15,9 miliar, 2 mobil pribadi senilai Rp 305 juta, harta bergerak lainnya senilai Rp 1,59 miliar, kas setara kas senilai Rp 147,8 juta.

Ujang Iskandar juga memiliki utang senilai Rp 2,74 miliar. Harta kekayaan Ujang yang dilaporkan ke KPK terus menyusut. Tahun 2015, tercatat sekitar Rp 19,76 miliar. (NOPRI/B-5)

Berita Terbaru