Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Bupati Kotim Bersama Dirjen Hubla Bahas Studi Kelayakan Pengerukan Alur Sungai Mentaya

  • Oleh Muhammad Hamim
  • 07 April 2021 - 18:35 WIB

BORNEONEWS, Sampit - Bupati Kotawaringin Timur (Kotim), melakukan video conference dengan Direktorat Jendral (Dirjen) Perhubungan Laut (Hubla), untuk membahas Pra FS/Studi kelayakan pengerukan alur pelayaran alternatif alur Sungai Mentaya, atau tol sungai. 

"Rencananya langsung dengan Mentri Perhubungan, namun karena ada kegiatan sehingga kami melakukan video conference, dengan Dirjen Hubla Agus H Purnomo," ujar Bupati Kotim Halikinnor, Rabu, 7 April 2021. 

Halikinnor sangat bersyukur mendapatkan dukungan penuh dari pemerintah pusat. Dia berharap, pada 2021 ini juga bisa terealisasi hal tersebut. Sehingga, lalu lintas kapal di Sungai Mentaya bisa lebih maksimal. 

"Saya harap dari pra FS ini akan segara ke FS nantinya," kata Halikinnor. 

Dirinya menjelaskan, dengan kondisi Sungai Mentaya yang ada saat ini, aktifitas kapal dalam sehari hanya bisa dilaksanakan selama 7 jam. Namun jika dilaksanakannya pengerukan alur sungai yang baru, maka Sungai Mentaya bisa digunakan selama 1x24 jam.

Sementara itu, Dirjen Hubla Agus mengungkapkan sangat mendukung trobosan yang diambil oleh Bupati Kotim Halikinnor. Bahkan, pihaknya sangat mendukung dan menyambut baik program tersebut. 

"Pesan Mentri Perhubungan, kegiatan tersebut bisa bekerjasama denhan BUMN, BUMD, dan pihak swasta. Karena di tengah pandemi Covid-19 ini, keuangan masih sulit, hingga hal itulah yang bisa dilakukan untuk mewujudkan tol sungai tersebut," kata Agus. 

Dia berharap, hal tersebut bisa segera terealisasi karena dampaknya sangat besar bagi perekonomian di Kotim. Pengusaha juga diyakini akan mendapatkan manfaat yang sangat besar dengan adanya tol sungai tersebut. (MUHAMMAD HAMIM/B-7)

Berita Terbaru