Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Pasutri di Tumbang Samba Terjebak Banjir 2 Hari 2 Malam tidak Makan

  • Oleh Abdul Gofur
  • 04 September 2021 - 22:20 WIB

BORNEONEWS, Kasongan - Pasangan suami istri di Tumbamg Samba, Kecamatan Katingan Tengah, Kabupaten Katingan dilaporkan terjebak banjir hingga dua hari dua malam. Selama itu pasutri ini diinformasikan tidak makan.

Sabtu malam ini, 4 September 2021 pasangan suami istri yang terjebak banjir di hilir Jembatan Mare itu telah dievakuasi oleh tim Satgas Banjir Desa Samba Katung. 

Adanya warga terjebak banjir hingga dua hari dua malam tidak makan ini ramai diperbincangkan di media sosial facebook, misalnya postingan akun Adi Suryadi yang memposting beberapa gambar saat evakuasi pasangan suami istri ini oleh Satgas banjir Desa Samba Katung dan juga pihak Polsek Katingan Tengh dengan menggunakan kelotok.

Saat dikonfirmasi borneonews.co.id, pemilik akun facebook Adi Suryadi malam ini membenarkan jika ada pasangan suami istri yang terjebak banjir hingga dua hari dua malam tidak makan itu.

Menurut Adi Suryadi, pasutri yang terjebak banjir di hilir Jembatan Mare ini bernama M Acabas dan Suliati. Saat dievakuasi kondisi pasutri ini meski dapat berkomunikasi dengan baik, namun kondisi tubuh keduanya tampak lemah.

Alfiansyah, salah seorang pegawai di Kantor Kecamatan Katingan Tengah saat dihubungi membenarkan kejadian ini. "Iya sudah dievakuasi Satgas Banjir Desa Samba Katung," ujarnya singkat.

Saat ini banjir yang melanda wilayah Kecamatan Katingan Tengah masih bertahan dengan ketinggian banjir hingga mencapai 2 meter. 

Di wilayah Tumbang Samba KatingannTengah ini banjir lebih parah dibanding daerah lain,  karena wilayah ini merupakan titik temu dari Sungai Katingan dan Sungai Samba. 

Akibatnya jika kedua sungai ini meluap,  maka wilayah Tumbang Samba Kecamatan Katingan Tengah ini kebanjiran hingga ke daerah lain di bagian hilir. (ABDUL GOFUR/B-5)

Berita Terbaru