Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Hadiri HPN 2022, PWI Lamandau Ikuti Klinik Penulisan Kebudayaan

  • Oleh Hendi Nurfalah
  • 07 Februari 2022 - 22:41 WIB

BORNEONEWS, Kendari - Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Lamandau menghadiri peringatan Hari Pers Nasional (HPN) 2022 di Kota Kendari, Selawesi Tenggara.

HPN 2022 digelar dengan berbagai rangkaian kegiatan dan salah satunya Klinik Penulisan Kebudayaan yang dilaksanakan di Gedung RRI, Kota Kendari 7 Februari 2022 dan dibuka langsung oleh Ketua PWI Pusat, Atal S Depari.

Ada 8 anggota PWI Lamandau menjadi peserta pada kegiatan yang dihadiri 50 orang itu. Para peserta kegiatan notabene merupakan wartawan dari berbagai daerah yang kepala daerahnya mendapat penghargaan Anugerah Kebudayaan PWI Pusat 2022.

"Kami senang karena yang hadir pada Klinik Penulisan Kebudayaan saat ini kebanyakannya teman-teman wartawan daerah yang kebetulan Bupati atau Walikotanya dapat pengharagaan Anugerah Kebudayaan. Saya berpendapat, wartawan memang harus berperan juga sebagai mentor bahi semuaboihak termasu pemerintah daerah dalam menjaga dan melestatikan kebudayaan dan kearifan lokal," sebut Yusuf Susilo Haryono, penggagas Anugerah Kebudayaan PWI Pusat yang kala itu menjadi moderator kegiatan.

Sementara itu Atal S Depari mengaprsiasi dan mendukung penuh adanya Klinik Penulisan Kebudayaan itu. Klinik atau pelatihan semacam ini sangat penting sebagai sarana memperdalam ilmu untuk meningkatkan kompetensi dalam membuat karya jurnalistik dibidang kebudayaan.

"Karya jurnalistik bidang kebudayaan ini tentu berbeda dengan bidang lain seperti halnya olahraga. Seperti pengalaman saya misalnya, menulis berita olahraga dengan berita kebudayaan sangat berbeda. Jika berita olahraga, setelah melihat dan mengamati pertandingan saja langsung bisa saya tulis, nah berita kebudayaan ini beda, harus menggali informasi lagi terhadap pelakunya dan pihak-pihak lain. Karena kalau ditulis apa adanya tanpa mampu mengembangkan nanti hasil karyanyapun akan menjadi kering," katanya.

Diketahui, Klinik Penulisan Kebudayaan pada rangkaian HPN melibatkan sejumlah narasumber kondang dibidangnya. Sebut saja di antaranya Ninok Leksono, Agus Dermawan, Nungki Kusumastuti dan Tri Agung Kristanto.

Sementara itu Anggota PWI Lamandau, Ria Mekar Anggreani mengaku sangat antusias mengikuti kegiatan itu. Ria juga mengaku banyak ilmu baru yang didapat dari materi yang dipaparkan.

"Kegiatannya menarik, tepat sekali dinamakan klinik, sehingga kita bisa sharing tentang apa saja yang menjadi kendala, kelemahan dan kekurangan kita saat membuat karya jurnalistik dengan fokus kebudayaan. Usai kita sharing, kita bisa dapat ilmu dari para narasumber yang memang punya konsentarasi dan memahami persoalan yang kita ceritakan. Sangat bermanfaat," katanya. (HENDI NURFALAH/B-11)

Berita Terbaru