Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Soal THR Pensiunan Tidak Seberuntung ASN

  • Oleh M. Muchlas Roziqin
  • 25 Juni 2016 - 10:10 WIB

BORNEONEWS, Palangka Raya - Para pensiuan tidak seberuntung Aparatur Sipil Negara (ASN). Pegawai Negeri Sipil (PNS) bakal mendapat dana tambahan pada Juni dan Juli tahun ini, yaitu gaji ke-13 dan gaji ke-14. Untuk gaji ke 13 dicairkan Juli sedangkan gaji ke 14, dibayar Juni 2016 ini. Kalangan pensiunan yang selama ini dibayar oleh Negara, hanya mendapat tambahan gaji ke-13.

"Perbedaan itu, sesuai peraturan pemerintah (PP) sebagai dasarnya, pensiunan tidak mendapat alokasi gaji ke-14 yang difungsikan sebagai tunjangan hari raya (THR). Pensiunan hanya akan mendapat gaji ke-13, pencairannya awal Juli sudah dapat diambil,' ungkap Kepala Cabang PT TASPEN Palangka Raya, Ucu Syamsudin kepada Borneonews di Palangka Raya, Jumat (24/6/2016).

Ucu juga mengatakan, untuk memberikan pelayanan kepada para pensiunan pihaknya sudah menyurati pihak bank untuk tetap buka 4 Juli mendatang meskipun hari tersebut sudah masuk rangkaian cuti bersama. Menurutdia, hal ini guna memberikan rasa nyaman kepada mantan abdi negara tersebut mengambil uang pensiun dan gaji ke-13 mereka.

'Kan 1 Juli  itu hari Jumat, kesempatan terbatas kalau hanya satu hari mengambil. Kemudian tanggal 4 Juli 2016 hari Senin, itu kan cuti bersama. Nah, kami surati bank agar buka pada Senin itu agar semua pensiunan berkesempatan mengambil,' terangnya. 

Sementara itu pelaksana tugas (Plt) Sekda Kota Palangka Raya, Kandarani mengaku dana gaji ke-13 maupun ke-14 bagi PNS Pemkot Palangka Raya sudah standby di kas daerah. Pihaknya hanya tinggal menunggu perintah dari pemerintah pusat untuk mencairkan. Ungkapan ini berbeda dengan laman kementerian PANRB yang menyebut kementerian keuangan belum mendistribusikan karena cashflow keuangan negara masih belum memungkinkan.

'Kalau kita sudah siap saja, tinggal menunggu perintah pencairan maka akan kami distribusikan. Sebab kan turunnya dana itu glondongan ke kas daerah melalui APBD kita, jadi kan sudah standby,' kata Kandarani. (M. MUCHLAS ROZIKIN/N).

Berita Terbaru