BORNEONEWS, Muara Teweh - Sebanyak 44 mahasiswa Politeknik Muara Teweh, Kabupaten Barito Utara mengikuti wisuda VI, di Gedung Balai Antang Muara Teweh, Senin (5/9/2016). Tiga mahasiswa di antaranya meraih Indek Prestasi Komuliatif (IPK) tertinggi. Ketiganya, Wahyudi dari program studi teknologi pengolahan hasil perkebunan dengan IPK 3,36, Gleny Lorenza dari program studi teknik pertambangan IPK 3,69 dan Wahyu Syahrani dari program studi manajemen informatika IPK 3,74.

Bupati Barito Utara, H Nadalsyah mengatakan wisuda ini merupakan refleksi keberhasilan penyelenggaraan pendidikan, hendaknya tidak hanya dipandang sebagai acara seremonial rutin, melainkan lebih dari itu harus disikapi secara arif dan bijak untuk melakukan koreksi terhadap proses manajerial penyelenggaraan pendidikan. Mulai dari perencanaan, pelaksanaan, pemantauan dan penilaian hasil yang telah dicapai. Keberhasilan tersebut merupakan hasil dari kerja keras dan usaha seluruh civitas akademik.

Menurutnya, wisudawan wisudawati yang telah menyelesaikan pendidikan pada hakikatnya baru memulai langkah dan pengalaman baru yaitu sebagai seorang lulusan dan alumni yang akan berkiprah dan berkarya dalam pembangunan daerah. Di samping itu mereka diharapkan memiliki pemikiran'pemikiran dan gagasan'gagasan baru yang dapat memajukan dan merubah perilaku masyarakat serta memberikan peran dalam upaya membangun daerah di Kabupaten Barito Utara.

'Pemerintah Kabupaten Barito Utara berupaya membuka lapangan kerja seluas-luasnya bagi masyarakat khususnya bagi lulusan Politeknik Muara Teweh sesuai dengan kompetensi yang dimilikinya, baik bidang pertambangan maupun perkebuan dan pertanian. Pemerintah Kabupaten Barito Utara bersama-sama dunia industri dan usaha yang ada didaerah ini selalu berupaya mendahulu putra-putri asli daerah ini untuk mendapatkan kesempatan dalam dunia kerja sesuai dengan ilmu dan keahlian yang dimilikinya.

'Kehadiran Politeknik Muara Teweh telah membantu pemerintah dalam menyediakan sarana belajar bagi masyarakat tanpa harus keluar daerah, Politeknik Muara Teweh telah terakreditasi badan akreditasi nasional, merupakan bukti bahwa penyelenggaraan pendidikan di Politeknik Muara Teweh telah memenuhi standar nasional yang ditetapkan pemerintah. Untuk itu harapan kami kepada saudara saudari agar bisa berperan dengan karya nyata yang benar'benar dapat dirasakan manfaatnya secara langsung oleh masyarakat banyak,' pungkasnya.

Direktur Politeknik Muara Teweh, Nor Ideal mengatakan, prosesi wisuda ini sebagai bentuk pelepasan anak-anak bangsa untuk kembali ketengah-tengah masyarakat, khususnya pada daerah ini untuk mengabdikan diri guna membangun masa depan bangsa yang lebih baik.

'Kegiatan hari ini merupakan yang bersejarah, karena mereka secara resmi dilantik menyandang gelar Ahli Madya. Politeknik Muara Teweh telah berhasil meluluskan alumni sebanyak 481 orang yang terbagi dalam tiga program diantaranya program teknologi pengolahan hasil perkebunan, teknik pertambangan, dan manajemen informatika sejak tahun 2011,' pungkasnya. (RAMADANI/N).