BORNEONEWS, Sampit - Jika belum menyusuri Sungai Mentaya, mungkin banyak orang yang belum mengetahui seperti apa aktivitas masyarakat lokal asli Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur.

Oleh karena itu, keluarga besar Dinas Perhubungan Kabupaten Kotim melakukan kegiatan susur sungai, dipimpin langsung Kepala Dinasnya, H Fadliannor, Sabtu (20/1/2018).

Kegiatan itu sengaja dilakukan dalam rangka menggalakan sektor wisata Kotim melalui susur sungai Mentaya. Agar kegiatan ini dapat memasyarakat. Dishub Kotim memulainya dengan melibatkan seluruh pegawai mereka, berangkat pada Sabtu pagi.

"Star mulai dermaga, rutenya pelabuhan Habaring Hurung menuju objek pariwisata Sagonta Kota, dillanjutkan ke Kecamatan Seranau menyeberang ke Kecamatan Mentawa Baru Ketapang, dan istirahat salat di Masjid Terapung dekat PT Sampit," kata Fadliannor.

Selanjutnya mereka kembali Ke dermaga Habarinh Hurung. Kegiatan tersebut sangat menarik pasalnya tidak hanya keindahan alam saja yang dlilihat namun juga aktivitas masyarakat lokal yang dilakukan secara turun temurun, sehingga keaslian kegiatan masyarakat ditepian sungai terlihat sangat menarik.

"Masyarakat saat sedang mencuci, mandi, memancing, membawa hasil pertanian, hasil kebun terlihat sangat ramai sekali, karena seperti kita ketahui sungai Mentaya ini merupakan jalur andalan masyarakat saat ini," tegasnya.

Kedepan Fadliannor berharap masyarakat dari kelurahan maupun kecamatan bisa menyiapkan tempat khusus wisata kuliner, sehingga saat perjalanan susur sungai dilakukan, wisatawan juga bisa menikmati kuliner daerah ini. (NACO/B-8)