Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Ingin Desanya Menjadi Sentra Sayuran, Petani Ini Layani Jasa Bikin Kebun

  • Oleh Agustinus Bole Malo
  • 13 Maret 2020 - 18:55 WIB

BORNEONEWS, Tamiang Layang - Ingin desa tempatnya tinggal menjadi sentra tanaman sayuran, Susanto (31) petani muda dari Desa Tewah Pupuh Kecamatan Benua Lima membuka jasa pembuatan kebun sayur.

"Saya ingin membantu warga di sini yang hobi bercocok tanam atau pun yang memiliki kebun sayuran sendiri tapi belum bisa menanam maupun sibuk dengan pekerjaan lain," kata Susanto, Jumat 13 Maret 2020.

Untuk jasa pembuatan kebun sayuran, dia menetapkan tarif Rp100 ribu per 10 meter persegi. Bahan media tanam dan pupuk disediakan oleh pemilik lahan.

Sekalipun berprofesi sebagai petani dan pedagang sayur, Susanto tidak takut disaingi oleh warga lain di desanya yang ikut bertanam sayur.

Menurutnya, Desa Tewah Pupuh memiliki posisi yang sangat strategis karena berada di perbatasan Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah, sedangkan untuk kebutuhan sayur di kabupaten Barito Timur selama ini kebanyakan dipasok dari petani kabupaten tetangga yang ada di Kalimantan Selatan.


"Desa ini punya potensi yang besar sebagai sentra penghasil sayuran untuk melayani wilayah Kalimantan Tengah dan Kalimantan Selatan," papar Susanto.

Selain potensi itu, dia ingin warga di desanya dapat memanfaatkan lahan-lahan pekarangan untuk memenuhi kebutuhan sayuran bagi keluarga maupun untuk dijual lagi.

Ide jasa pembuatan kebun sayuran ini disambut baik oleh warga Desa Tewah Pupuh, sudah ada beberapa orang warga yang menggunakan jasa Susanto, namun untuk menggapai impiannya menjadikan Desa Tewah Pupuh sebagai sentra sayuran ada banyak tantangan yang harus dilewati  Susanto, keterbatasan alat untuk bertani.

"Sampai sekarang alat bertani saya masing manual semua, belum punya mesin seperti hand traktor," ungkapnya.

Dia bersemangat untuk ikut mensukseskan rencana Pemerintah Kabupaten Barito Timur untuk menjadikan daerah ini sebagai penyanggah logistik pangan Ibu Kota Negara.

Berita Terbaru