BORNEONEWS, Pangkalan Bun - Anggota Komisi VII DPR RI, Willy M Yoseph menyampaikan janjinya untuk memerjuangkan listrik bagi ratusan desa di Kalimantan Tengah.

"Saya akan berjuang di periode saya sampai 2024 nanti. Dengan target lebih dari 400 desa di Kalteng yang belum teraliri listrik dari PLN, satu persatu akan kita penuhi demi kemajuan Kalteng," ujarnya saat reses di Kotawaringin Barat, Selasa, 20 Oktober 2020.

Anggota DPR RI Dapil Kalteng ini dalam kesempatannya juga menyerap seluruh aspirasi dari masyarakat. Dan nantinya akan ditindaklanjuti secara bertahap, sesuai bidangnya di Komisi VII, yakni energi, riset dan teknologi, serta lingkungan hidup.

"Menyangkut masalah PLN, Pertamina atau energi yang ada di Kalimantan Tengah saat ini, saya sudah pantau. Lancar walaupun ada tersendat," kata dia.

Dalam resesnya itu, Willy M Yoseph juga menyosialisasikan tugas pokok dan fungsi DPR RI, sekaligus UU Nomor 3 Tahun 2020, tentang Pertambangan Mineral dan Batubara.

"UU ini nanti akan berlaku 10 Desember 2020 dan diikuti 3 Peraturan Menteri. Seluruh Kewenangan Bupati, Wali Kota, dan Gubernur itu ditarik ke pusat semua. Gubernur hanya menetapkan izin galian C kurang lebih 100 hektare," kata dia.

Dalam kunjungannya itu, Willy juga akan melakukan peninjauan ke lapangan guna melihat kebutuhan serta permasalahan terkait minerba di Kotawaringin Barat. (DANANG/B-11)