Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Kementerian LHK Verifikasi Proklim di Palangka Raya

  • Oleh Hendri
  • 15 Juli 2022 - 06:50 WIB

BORNEONEWS, Palangka Raya - Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan melakukan verifikasi lapangan Program Kampung Iklim (Proklim) di Palangka Raya. KLHK memilih Jalan Yogyakarta, Kelurahan Menteng Kecamatan Jekan Raya.

Lokasi terpilih verifikasi Proklim tahun 2022 ini bahkan menjadi satu-satu perwakilan dari Provinsi Kalimantan Tengah yang masuk nominasi Calon Proklim Utama. ProKlim merupakan program lingkup nasional yang dikelola oleh KLHK.

“ProKlim bukan lomba, namun Proklim sendiri yaitu dalam rangka meningkatkan keterlibatan masyarakat dalam melakukan aksi adaptasi dan mitigasi perubahan iklim, serta penurunan emisi gas rumah kaca," kata Kepala Dinas Lingkungan Hidup Palangka Raya,  Achmad Zaini, Kamis 14 Juli 2022.

Proklim ini juga merupakan salah satu indikator dalam penilai Adipura Tahun 2022 ini, sehingga nantinya kegiatan verifikasi Proklim mendapatkan hasil yang maksimal sesuai apa yang diharapkan yaitu mendapatkan Predikat Proklim Utama.

Adapun pendaftaran Proklim ini sendiri yaitu dilakukan melalui Sistem Registri Nasional Pengendalian Perubahan Iklim (SRN PPI) dan Aplikasi SPECTRUM dan telah dilakukan oleh berbagai pihak yang melaksanakan atau mendukung kegiatan adaptasi dan mitigasi perubahan iklim di tingkat tapak.

Pendaftaran kemudian ditindak lanjuti dengan verifikasi lokasi pengusul melalui sekretariat Proklim. Ada beberapa hal yang diverifikasi dalam kegiatan tersebut yaitu kegiatan Mitigasi, Adaptasi dan Kelembagaan.

Hasilnya nanti akan diumumkan pada bulan Oktober dan Pemberian Penghargaan berupa sertifikat proklim dari Menteri LHK. Kota Palangka Raya pada Tahun 2022 ini telah mendaftarkan 5 lokasi yaitu Kelurahan Bereng Bengkel, RT.01-RW.13 Kelurahan Menteng, RT.5-RW.12 Kelurahan menteng, RW.01 Kelurahan Marang dan RW.02 Kelurahan Marang.

“Semoga tahun depan Kota Palangka Raya bisa mendaftarkan banyak Lagi kampung iklim, sehingga bisa berkontribusi dalam memenuhi target 20.000 kampung iklim tahun 2024,"  tutup Zaini. (HENDRI/B-5)

Berita Terbaru