Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Waspada Modus Baru Pengemis di Kota Buntok

  • Oleh Uriutu
  • 05 Oktober 2016 - 18:08 WIB

BORNEONEWS, Barito Selatan -  Waspada modus baru para pengemis di Kota Buntok, Barito Selatan (Barsel), Kalimantan Tengah, mulai berkeliaran dalam sepekan terakhir. Mereka mendatangi kantor dan rumah penduduk berdalih meminta pekerjaan untuk biaya pulang ke kampung halaman. Sejumlah warga Buntok mengaku, didatangi dua perempuan bersepeda, yang secara fisik masih muda dan kuat untuk meminta pekerjaan. 

'Saya pernah didatangi dua orang perempuan yang ingin mencari pekerjaan, dengan alasan anaknya belum makan, dari barak dikeluarkan karena tiga bulan telat bayar lantaran suaminya bekerja di luar kota,' kata Ibu Rumah Tangga Ellya kepada Borneonews, Rabu (5/10/2016). 

Ia menceritakan, pada awalnya salah seorang pengemis datang, kemudian menceritakan bahwa dirinya baru bertemu dengan seorang perempuan yang ingin minta bantu.      

Setelah dipersilahkan masuk, lanjut dia, perempuan tersebut menceritakan ingin mencari pekerjaan lantaran anaknya belum makan serta diusir dari barak lantaran belum bayar sewa rumah. 

Pengemis itupun meminta bantu sejumlah uang untuk makan anaknya, uang tersebut digunakan untuk biaya transportasi ke kampung halamannya didesa Lehai, Kecamatan Dusun Hilir. 

'Karena tidak bisa memberikan peluang pekerjaan, saya memberikan uang seadanya kepada mereka berdua,' ucap dia.

Tak hanya itu, mereka juga mendatangi sekretariat PWI Barsel dengan alasan mencari pekerjaan untuk biaya makan dan ongkos pulang kekampung halamannya.

Sejumlah insan pers pun yang kebetulan sedang bekerja disekretariat pantungan memberikan bantuan ala kadarnya.

'Selain memberikan bantuan dana, kita menyarankan untuk berkoordinasi dengan pihak dinsosnakertras dan polsek setempat,' kata salah satu insan pers Denis Liwan. 

Meski, memberikan dana dan memberi saran secara diam-diam pihaknya membuntuti kedua perempuan tersebut. Mereka pulang menggunakan sepeda, tepat dipembuangan sampah dijalan Pahlawan atas mereka berdua berbagai uang yang diberikan itu.

Tak hanya itu, mereka pun menggunakan modus yang sama kerumah dan ke sejumlah kantor instansi pemerintahan setempat.

'Usai berbagai duit tersebut salah satu diantara mereka menelpon seseorang menggunakan handphone merek samsung,' ucap dia. 

Selain menggunakan modus tersebut, ada juga yang meminta uang untuk pembangunan rumah ibadah yang berada di pulau Jawa dan Sulawesi maupun di Sumatera. (Uriutu Djaper/N).

Berita Terbaru