Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Rizieq Shihab: Penyidik Polda Metro Jaya Keberatan Keluarkan Surat Panggilan

  • Oleh Teras.id
  • 12 Desember 2020 - 12:20 WIB

TEMPO.COJakarta - Pimpinan Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Shihab mengklaim siap dipanggil kapan saja untuk diperiksa Kepolisian Daerah Metropolitan Jakarta Raya atau Polda Metro Jaya dalam kasus pelanggaran protokol kesehatan. Namun ia mengaku belum pernah menerima surat panggilan sebagai tersangka.

Menurut Rizieq, pengacaranya juga sudah mempertanyakan surat panggilan sebagai tersangka ini saat bertemu penyidik pada hari Jumat, 11 Desember 2020. "Tapi kelihatannya para penyidik agak keberatan untuk mengeluarkan surat itu," kata Rizieq dalam siaran Youtube Front TV, Jumat malam, 11 Desember 2020.

Rizieq ditetapkan sebagai tersangka pelanggaran protokol kesehatan pada Kamis, 10 Desember. Ia dianggap bertanggung jawab atas terjadinya kerumunan massa saat menggelar resepsi pernikahan puterinya di Petamburan, Jakarta Pusat, pada 14 November lalu.

Rizieq mengatakan ia sedianya telah sepakat menghadiri pemeriksaan pada Senin pekan depan, 14 Desember 2020. Kesepakatan itu lewat kuasa hukumnya yang menemui penyidik Polda Metro Jaya pada Senin, 7 Desember.

Rizieq ternyata sudah ditetapkan sebagai tersangka sebelum sempat menghadiri pemeriksaan Senin mendatang. Sehari setelah penetapan tersangka, penasihat hukum Rizieq kembali mendatangi Polda Metro Jaya untuk menanyakan rencana pemeriksaan pada Senin mendatang.

"Saya katakan melalui pengacara, kami bukan orang-orang yang suka ingkar janji, mengingkari komitmen. Tapi karena memang Polda Metro Jaya meminta lebih cepat lebih baik menurut beliau, saya terima," ujar Rizieq.

Ia bejanji bakal datang ke markas Polda Metro Jaya pada Sabtu pagi ini, 12 Desember 2020 dengan didampingi para kuasa hukumnya. Ia menyampaikannya untuk menunjukkan komitmen menjadi warga negara yang baik dan patuh hukum. "Jadi tidak benar kalau saya sembunyi, saya lari, atau saya mangkir," kata pendiri FPI ini.

TERAS.ID

Berita Terbaru