Populasi Ikan Menurun Dampak Perusakan Lingkungan

Oleh Trisno
12 Januari 2023 - 16:30 WIB

BORNEONEWS, Puruk Cahu - Kepala Dinas Lingkungan Hidup Murung Raya, Donald. mengakui dampak dari pencemaran sungai akan mengurangi ekosistem ikan di sungai.

"Kondisi ini harus menjadi perhatian serius," pesan Donald, Kamis, 12 Januari 2022.

Ia melihat selain DAS Barito juga ada beberapa anak sungai saat ini sudah sangat tercemar. Kondisi ini perlu penanganan serius, karena selain berbahaya bagi manusia, juga berbahaya bagi ekosistem hewani yang tinggal di dalamnya.

Karenanya, ia meminta masyarakat ikut menjaga kelestarian lingkungan termasuk sungai sebagai warisan bagi anak cucu nanti.

Memang zaman semakin berubah, hal itu sangat dirasakan oleh para pencari ikan tradisional dengan menggunakan jaring, atau memancing lantaran penghasilan ikan yang didapat tidak seperti dulu lagi, atau jauh berkurang.

Hal itu diduga berkaitan dengan semakin menurunnya populasi ikan di DAS Barito dan anak anak sungai lainnya karena kerusakan lingkungan yang mengganggu ekosistem hewani khususnya di sungai.

Tentunya, harus ada langkah untuk kembali meningkatkan populasi ikan di wilayah DAS Barito dan anak anak sungai yang ada di Mura, termasuk menjaga dan mengawasi segala aktifitas penangkapan ikan dan juga terus menambah budidaya ikan.

“Saya menduga populasi ikan menurun diperairan umum sebagai akibat dari berbagai kegiatan illegal yang merusak lingkungan. Buktinya, penghasilan mencari ikan dengan cara tradisional jauh menurun dari waktu ke waktu” jelas Rusliansyah salah seorang nelayan ikan di Puruk Cahu.

Tentu jelasnya aktifitas pengerusakan lingkungan khususnya pencemaran sungai harus segera dihentikan sebelum ekosistem hewan air tawar menjadi rusak dan tidak bisa dipulihkan kembali. (trs)

TAGS:

#Populasi Ikan

Berita Populer
Populer Hari Ini

Berita Terbaru

IJTI Sebut Revisi UU Penyiaran Mengancam Kebebasan Pers

14 Mei 2024 - 23:11 WIB

Tidak hanya IJTI, Ketua Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Nani Afrida juga menilai larangan membuat karya jurnalistik bersifat investigatif dapat merontokkan independensi media Indonesia.

Bawaslu: Aleg Terpilih Harus Mundur saat Ditetapkan sebagai Cakada

14 Mei 2024 - 23:00 WIB

Menurutnya, Putusan Mahkamah Konstitusi (MK) harus dibaca secara perlahan dan tidak boleh sepotong-sepotong membacanya, agar semua jelas melihat seluruh pertimbangannya.

Dewan Pers Tolak Proses RUU Penyiaran Hilangkan Kebebasan Pers

14 Mei 2024 - 22:51 WIB

Jika RUU penyiaran ini terus bergulir dan akhirnya disahkan legislatif, Ninik melihat ada potensi media di Indonesia tidak akan kredibel dan independen dalam mengawal sebuah isu.

Shin Tae-yong Targetkan Sapu Bersih 2 Laga Kualifikasi Piala Dunia

14 Mei 2024 - 22:41 WIB

Dari tiga pemain itu, hanya Maarten Paes yang sudah menjalani sumpah Warga Negara Indonesia (WNI), sedangkan dua pemain lainnya masih menunggu sumpah WNI.

Wiyatno Ingatkan Pembentukan Perda Butuh Kerja Sama Pemda DPRD

14 Mei 2024 - 22:31 WIB

Ia menyampaikan adabeberapa agenda penting yang bertujuan untuk menyokong pembangunan daerah Kalimantan Tengah.

KPK Sita Mercedes Benz Sprinter Milik SYL

14 Mei 2024 - 22:21 WIB

Pendaftaran CASN Sekolah kedinasan Dibuka Rabu 15 Mei 2024

14 Mei 2024 - 22:11 WIB

Plt. Kepala BKN Haryomo Dwi Putranto mengatakan pendaftaran akan dilakukan secara daring melalui situswebSistem Seleksi Calon Aparatur Sipil Negara (SSCASN).

Anggota BPK Nonaktif Achsanul Qosasi Sewa Rumah untuk Simpan Uang Suap Rp40 Miliar

14 Mei 2024 - 22:00 WIB

Uang suap diterima dari Direktur PT Multimedia Berdikari Sejahtera Windi Purnama dengan sumber uang dari Komisaris PT Solitech Media Synergy Irwan Hermawan atas perintah Direktur Utama BAKTI Kominfo Anang Achmad Latif untuk diserahkan kepada terdakwa.