Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Kotawaringin Barat Bina Eks Gafatar, Polisi Gelar Razia

  • 27 Februari 2016 - 17:13 WIB

Paska keluarnya keputusan pembinaan eks anggota Gerakan Fajar Nusantara (Gafatar) oleh Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar), polisi menggelar razia senjata tajam dan bahan peledak. Ini untuk memastikan situasi tetap aman.

Razia di tiga lokasi itu juga bertujuan mengantisipasi masuknya warga dari Kalimantan Barat ke Pangkalan Bun, terkait keputusan pemerintah setempat yang akan membina sejumlah eks anggota Gafatar.

Petugas dari Polsek Arut Selatan dibantu polisi lalu lintas menyisir sejumlah lokasi yang dianggap rawan. Seperti di Bundaran Pangkalan Lima, polisi memeriksa satu per satu pengendara.

Beberapa lokasi lain yang jadi titik razia yakni, Jalan Trans Kalimantan (Pangkalan Banteng) dan jalan poros Pangkalan Bun-Kotawaringin Lama (Kolam). Dari lokasi itu, polisi menemukan senjata tajam jenis parang. Pemilik parang lalu dibawa ke Mapolsek Kotawaringin Lama.

"Kita melakukan razia untuk memastikan kondisi di Kobar tetap kondusif," terang Kasat Lantas AKP I Kadek Vemil. Sabtu (27/2/2016).

Sementara, sumber Borneonews di kepolisian menyebutkan, razia petugas gabungan polsek dan polantas itu untuk mengantisipasi serbuan massa dari Kalimantan Barat, pasca keputusan pemkab setempat yang akan membina 26 warga eks anggota Gafatar.

"Targetnya senjata tajam, senpi, bahan peledak. Identitas juga kami periksa," ungkapnya. (CR-1/m)

Berita Terbaru