BORNEONEWS, Palangka Raya -Sebagai Perangkat Desa, Eko Kalisno tampaknya tidak terlalu terkejut mendengar khabar adanya pernikahan ghaib seperti yang akan berlangsung di Desa Telok, Kecamatan Katingan Tengah, Kabupaten Katingan, Kalimantan Tengah ini.

Mengapa 'Karena perkawinan seperti itu juga pernah terjadi di desa kami ini,' kata Eko Kalisno, mantan pejabat Kepala Dusun Ngenthak, Desa Sumber, Kecamatan Dusun, Kabupaten Magelang ini.

Sebagaimana diberitakan, pada Selasa 28 Februari 2017 nanti akan berlangsung pernikahan ghaib antara seorang wanita bernama Sri Baruna Jagat Prameswari asal Jakarta dengan Panglima Burung, tokoh ghaib dari Katingan.

Eko Kalisno , adalah warga asli Dusun Ngenthak, yang mengaku masih ada aliran darah dengan nama yang disebut dalam kartu undangan perkawinan itu, yaitu Mbah Gini Karyo Redjo. Mbah Gini adalah tokoh spiritual yang cukup populer dari Dusun Ngenthak, Desa Sumber, Kecamatan Dukun, Kabupaten Magelang.

Dalam undangan itu disebut, Mbah Gini asal Dusun Ngenthak yang berada di Kaki Gunung Merapi. Dan sebagaimana diketahui, Gunung Merapi, bagi warga setempat sangat sarat dengan nilai-nilai magis.

Eko berkisah, dahulu pernah ada upacara perkawinan ghaib seperti itu di dusunnya. 'Wanita itu bukan warga desa ini. Tetapi karena akrab, maka diterima sebagai bagian dari warga desa ini. Dia melakukan perkawinan dengan tokoh ghaib dari Gunung Merapi, yakni Prabu Anom,' tuturnya per telepon kepada Borneonews.co.id, Rabu (22/2/2017)

Perkawinan dengan sosok ghaib adalah persoalan privat. 'Karena itu masalah sensitif, kami sebagai warga dusun, tidak mau campurlah. Sangat pribadi.'

Karena tidak terlalu memperhatikan, Eko mengaku lupa siapa sebenarnya nama perempuan itu. 'Jangan-jangan perempuan yang akan menikah dengan tokoh ghaib di Kalimantan Tengah itu orang yang sama dengan yang dulu menikah di sini. Dulu menikah dengan Prabu Anom.'

Sebagaimana tertulis dalam undangan yang telah diedarkan di seluruh tokoh pemerintahan dan tokoh adat di Kalimantan Tengah, mempelai perempuan yang bernama Sri Baruno Jagat Prameswari itu didukung oleh keluarga besar Mbah Gini Karyo Redjo.

Mbah Gini yang bernama asli Karyo Redjo itu adalah tokoh spiritual Dusun Ngenthak yang menurut Eko, memiliki 'murid' cukup banyak, terutama dari luar daerah. 'Tetapi Mbah Karyo selama ini hanya tinggal di rumah, tidak kemana-mana.' (YOHANES WIDADA/B-6)