BORNEONEWS, Pangkalan Bun - Upaya menemukan pelaku pencurian uang Rp21 juta milik Ardiana (43), menemui sedikit jalan buntu. Kapolsek Arut Selatan, AKP Goy Sutanto melalui sambungan telepon mengatakan, hasil olah TKP di lokasi kejadian, polisi tidak menemukan rekaman CCTV. 

"Tidak ada CCTV, bablas sama sekali," terang AKP Goy Sutanto kepada Borneonews, Selasa (22/11/2016) malam.

Hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) sementara menunjukkan tidak terdapat kamera pengintai di lokasi hilangnya uang dari dalam jok sepeda motor milik perempuan penjual ikan tersebut. Saat itu motor Honda Blade warga asal Desa Kubu, RT 8, Kecamatan Kumai, Kabupaten Kotawaringin Barat tersebut, terparkir di depan toko alat pancing, Jalan Pangeran Antasari, Pangkalan Bun, depan Makodim 1014 Pangkalan Bun, Selasa (22/11/2016) sore. 

Polisi juga belum mengarahkan dua orang yang dicurigai sebagai tersangka. Mereka masih dijadikan saksi dalam pengembangan kasus tersebut. Karena itu, kata AKP Goy memastikan, belum ada perkembangan baru lagi, sampai dihubungi Selama malam itu, aparat Polres Kobar masih melakukan pengembangan.

Selasa sore itu, Borneonews mendapat Ardiana, berderai air mata di halaman Kantor Kecamatan Arut Selatan. Sambil terisak, dengan wajah dipenuhi air mata, ia menceritakan, uang Rp21 juta di plastik putih yang disimpan dalam jok motornya raib setelah ditinggal membeli senter dan pakaian. Diduga, uang tersebut diambil pencuri dengan membuka jok motor saat terparkir.

Kepada Borneonews, sambil menangis, Ardiana menyesali kecerobohannya meninggalkan kunci motor masih menempel di sepeda motornya, karena merasa hanya ditinggal sebentar.  "Tadi itu kuncinya lupa, ketinggalan di motor. Saya sama anak beli senter terus pilih baju di toko sebelahnya," aku wanita berkerudung itu.

Ia mengaku, uang sebesar itu akan diserahkan kepada pemiliknya di Kumai. "Itu bukan uang saya, itu milik orang," kata dia ditemani anaknya menuju kantor Polsek Arsel.

Aprianto (21), sang anak mengungkapkan, di sekitar parkiran motor ada penjaga toko  yang mengawasi kendaraannya. Selain itu, ada satu perempuan juga yang diduga karyawan toko. "Saya gak fitnah orang yang ada di situ, tapi pas motor diparkir itu ada orang-orang itu."

Kejadian yang berlangsung sekitar pukul 14.30 WIB itu langsung ditindaklanjuti polisi. Anggota Polsek Arsel segera datang memeriksa TKP. "Ibu buat laporan dulu ya, nanti kita cek ke lokasi. Dari CCTV," kata salah satu Polisi di Polsek Arsel.

Sayangnya, seperti keterangan AKP Goy Sutanto, dari olah TKP, tidak ditemukan adanya kamera pengintai untuk membantu mengungkap kasus pencurian tersebut. (CECEP HERDI/N).