Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Dinas Tanaman Pangan Kalteng Siapkan Ladang Padi Untuk Nasi Kebuli

  • Oleh M. Muchlas Roziqin
  • 06 Juli 2018 - 20:44 WIB

BORNEONEWS, Palangka Raya– Beberapa hamparan sawah di Kabupaten Pulang Pisau, Provinsi Kalimantan Tengah, diproyeksikan sebagai ladang padi untuk memproduksi beras Basmanti.

Beras Basmanti biasanya digunakan sebagai bahan membuat nasi kebuli dan kuliner Arab yang juga tidak asing di Indonesia.

“Di sana (Pulang Pisau) yang diproyeksikan untuk cadangan produksi beras Basmanti ini sekitar 30 ribu hektare,” kata Kepala Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Peternakan (TPHP) Kalteng Sunarti kepada Borneonews, Jumat (6/7/2018).

Lokasi produksi beras itu masuk dalam kawasan produksi padi organik yang disiapkan seluas 300 ribu hektare, baik di Pulang Pisau, Kapuas, maupun Kota Palangka Raya.

Namun, rencana penanaman padi untuk beras Basmanti tersebut akan direalisasikan bila tidak ada lagi persoalan. Sebab saat ini Pemprov Kalteng sedang penjajakan dengan salah satu perusahaan asal Yordania.

“Investor asal Yordania yang melirik Kalteng untuk menanam padi jenis itu. Lalu kita faslitasi. Semoga berlanjut dengan kerja sama dua belah pihak, antara kita dengan negara tersebut. Masalah perizinan kawasan, menjadi ranah Dinas Kehutanan (Dishut),” sebut Sunarti.

Ia melanjutkan, Pemprov Kalteng menanggapi serius dengan rencana ini. Pekan lalu, Dinas TPHP paparan terkait kesiapan Kalteng di hadapan Sekjen Kementerian Pertanian, Bappenas, Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Pusat, Puslitan, dan Kadin Pusat. (M ROZIQIN/B-3)

Berita Terbaru