BORNEONEWS, Kasongan - Warga Kasongan diimbau mewaspadai keberadaan orang gila. Pasalnya warga yang mengalami gangguan jiwa itu bisa saja berbuat macam-macam yang tidak diinginkan hingga mengganggu ketertiban masyarakat.

Imbauan ini disampaikan Himpunan Mahasiswa Islam(HMI) Komisarit Katingan melalui rilisnya yang diterima Borneonews, Selasa (2/8/2016).

"Beberapa hari ini masyarakat Katingan dihebohkan dengan perilaku seorang pemuda yang berjalan tanpa busana (bugil) yang awalnya diduga mabuk Zenith atau yang sering dikenal dengan sebutan takatek, belakangan ini terungkap identitas perilaku pemuda tersebut ternyata tidak waras," tulis Ketua umum HMI Komisariat Katingan, Maulana Kawit.

Menurutnya hal itu patut menjadi perhatian semua kalangan, terutama Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi dan Satpol PP Kabupaten Katingan dalam rangka melakukan pembinaan.

"Cukup ironis rasanya bila didalam kota, seperti Kota Kasongan masih ada orang tidak waras (orang gila) berkeliaran dijalan-jalan raya seperti yang dapat kita lihat dijalan Revolasi," katanya.

Pasalnya ada seorang pemuda yang berjalan tanpa alas kaki dengan melakukan aktivitas di luar kebiasan orang normal. Bahkan hal serupa juga terjadi oleh seorang pemuda yang hanya mengenakan celana pendek tidak jarang (bugil) berkeliaran di pinggiran ruas jalan Kasongan-Palangkaraya Km 1.

Selain tingkah polah yang tidak normal, juga sering mengganggu para siswa SMA Muhammadiyah Kasongan. Ini lantaran orang yang kurang waras itu tidak jarang masuk halaman sekolah.

Bahkan tidak jarang orgil tersebut mengganggu warga dengan tingkah laku tidak wajar. Selain itu juga membahayakan diri sendiri orgil itu karena daerah tersebut merupakan jalur lalulintas yang cukup padat.

"Untuk itu perlu kami imbau kepada instansi terkait agar segera mengambil langkah preventif dalam menangani masalah ini, sehingga tercipta suasana yang aman bagi semua pihak," imbuh mahasiswa Universitas Muhammadiyah Palangkaraya Kampus II Kasongan ini.

Terpisah, Kasat Pol PP Kabupaten Katingan, Pimanto mengatakan terkait identitas pelaku pengendara sepeda motor yang telanjang bulat hingga menghebohkan warga Kasongan beberapa hari lalu itu sudah diketahui.

"Jadi yang bersangkutan adalah warga Pundu Kabupaten Kotim, dan bukan warga Kabupaten Katingan," kata Pimanto. (ABDUL GOFUR/m)