Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

230 Siswa Mengikuti MPLS di SMA Negeri 2 Kapuas

  • 18 Juli 2016 - 19:20 WIB

BORNEONEWS, Kapuas - Sebanyak 230 siswa baru kelas X mengikuti Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) di SMAN 2 Kota Kuala Kapuas. Dulu disebut Masa Orientasi Sekolah (MOS). Kini para sisw baru ini tak boleh lagi dipelonco. 

Acara MPLS berlangsung di Aula SMAN 2 Kapuas, Jalan Pemuda, Senin (18/7) pagi. Pada hari pertama ini mereka mendapat materi dari Dinas Pendidikan Kabupaten Kapuas, yakni Kabid Dikmen Minarso, didampinggi Kepala Sekolah SMAN 2 Kota Kualakapuas Asen. 

Dari 230 siswa itu ada beberapa di antaranya adalah siswa SMPN Batola yang masuk ke SMAN 2 Kualakapuas.

Materi lain yang diberikan mengenai wawasan nusantara, materi dari BNK Kapuas serta dari Kementrian Dinas Pendidikan Pusat berupa sosialisasi dampak narkoba, wawasan wiyatamandala, kurikulum SMAN 2 Kapuas, sosialisasi kelestarian lingkungan hidup, perilaku hidup bersih dan sehat, bela negara/karakter bangsa.

Minarso yang ditemui wartawan mengatakan, tujuan MPLS untuk memonitor aturan-aturan yang ada. Kemudian Dinas Pendidikan Kapuas juga melakukan turun ke lapangan, apakah siswa baru diperlakukan seperti perpeloncoan atau tidak. Namun kenyataannya di lapangan tidak demikian. Semua siswa diperlakukan dengan baik dan santun.

"Dari pihak Kementrian Pendidikan Pusat juga datang ke Kabupaten Kapuas untuk menyampaikan masalah bahaya narkoba," katanya. 

Kegiatan MPLS berlangsung sampai Rabu (20/7/2016). Tahun ini, kata Minarso SMAN 2 Kapuas merupakan sekolah rujukan dan sekolah percontohan.

Kepala Sekolah SMAN 2 Kapuas Esen mengatakan, siswa baru kelas X yang masuk di sini melalui tiga jalur, antara lain jalur prestasi, dan online. Karena sekolah ini sebagai sekolah rujukan, maka ada induk klaster, K-13 serta adiwiyata.

"Dengan adanya siswa baru, maka jumlah total siswa kami ada 680 orang dengan jumlah 20 kelas," terang Kepala Sekolah SMAN 2 Kapuas.

Bima Suryadi, siswa X mengatakan, dia adalah lulusan SMPN di Marabahan Batola Kalsel. Namun dia mendaftar di Kapuas melalui jalur online yakni di SMAN 2 dan SMAN 3 Kapuas. Namun diterima di SMAN 2 Kapuas."

Saya masuk di sekolah ini karena kedua orangtua saya tinggal di Kapuas," katanya.

Ungkapan yang sama disampaikan Maulana Makri Matnor. Dia adalah lulusan SMPN  4 Dadahup Kapuas dan pilihan utama di SMAN 2. (DJEMMY NAPOLEON/m)

Berita Terbaru