Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Muncul Kasus Rabies di Tamiang Layang, Dinas Peternakan Barito Timur Mulai Lakukan Vaksinasi

  • Oleh Agustinus Bole Malo
  • 17 Juni 2023 - 16:00 WIB

BORNEONEWS, Tamiang Layang - Dinas Perikanan dan Peternakan atau Diskanak Kabupaten Barito Timur mulai melakukan vaksinasi rabies terhadap hewan ternak di Kota Tamiang Layang pada pekan depan setelah ditemukan kasus rabies di kota tersebut.

Kabid Peternakan Diskanak Barito Timur Ratna Widyasari mengungkapkan, terdapat dua anjing yang dinyatakan positif rabies di Tamiang Layang berdasarkan hasil laboratorium, satu di antaranya telah menggigit dua warga sekitar.

"Karena itu 800 dosis vaksin rabies bantuan dari provinsi akan kami fokuskan di Kota Tamiang Layang dengan radius tidak jauh dari kasus rabies yang ditemukan di Jalan Fridolin Ukur. Vaksinasi mulai kami lakukan Senin, 19 Juni 2023," katanya saat diwawancarai pada kegiatan Fun Bike Hari Bhayangkara ke-77 di RTH Taman Nansarunai Tamiang Layang, Sabtu, 17 Juni 2023.

Selain dari pemerintah provinsi, Diskanak juga mendapatkan bantuan vaksin rabies sebanyak 500 dosis dari Balai Veteriner Regional Kalimantan di Banjarbaru.

"Kita juga sudah mengajukan tambahan pengadaan vaksin rabies untuk mengantisipasi terjadinya kasus luar biasa atau KLB sebanyak 4.500 dosis tapi belum turun," imbuh Ratna.

Sementara itu, Plt Kepala Diskanak Barito Timur Mishael menjelaskan, selain Kota Tamiang Layang kegiatan vaksinasi rabies juga akan difokuskan pada wilayah perbatasan di Kecamatan Raren Batuah dan Pematang Karau.

"Karena saat ini tetangga kita Kabupaten Barito Selatan mengalami KLB rabies, dan salah satu temuan kasus di Tamiang Layang itu anjing yang dibawa dari Buntok," ungkapnya.

Mishael mengimbau masyarakat Barito Timur khususnya Kota Tamiang Layang yang akan diadakan vaksinasi rabies pada pekan depan agar mendukung kegiatan tersebut dengan menyiapkan ternaknya yang akan divaksin.

Dia juga menyampaikan pesan Bupati Barito Timur kepada masyarakat yang memelihara anjing agar diikat atau tidak dilepas berkeliaran di lingkungan sekitar untuk mencegah kasus gigitan anjing.

"Barikutnya kami berpesan agar masyarakat jangan dulu membawa anjing dari daerah KLB rabies," lanjut Mishael.

Berita Terbaru