Aplikasi Pilkada / Software Pilkada Terbaik Untuk memenangkan Pilkada 2020

IT Konsultan Terbaik Indonesia

Bursa Saham AS Mulai Sambut Bisnis Luar Angkasa

  • Oleh Inilah.com
  • 11 November 2019 - 06:30 WIB

INILAHCOM, New York - Industri luar angkasa berada di tengah-tengah transformasi yang meluas, karena dekade terakhir telah melihat sejumlah perusahaan muda mulai mencari untung.

Selama ini sebagian besar uang itu dihasilkan dari kontrak militer atau satelit komunikasi yang mahal. Nilai pasarnya bisa mencapai US$400 miliar ekonomi luar angkasa masih sebagian besar didominasi oleh perusahaan kedirgantaraan dan pertahanan besar, melayani kepentingan yang didanai pemerintah. Tetapi para investor mengatakan itu berubah, dengan Morgan Stanley, Goldman Sachs, Bank of America dan UBS masing-masing mengeluarkan riset yang sering untuk klien tentang bagaimana industri luar angkasa berkembang.

Konsensus Wall Street adalah bahwa ruang akan menjadi ekonomi bernilai miliaran dolar dalam 10 hingga 20 tahun ke depan, sebuah pandangan yang menjadi perhatian para investor saat ini.

"Ini benar-benar industri yang layak untuk berinvestasi, sama seperti perangkat lunak," Tess Hatch Bessemer Venture Partners mengatakan kepada CNBC. Hatch telah memimpin investasi Bessemer di beberapa perusahaan luar angkasa, duduk di dewan Rocket Lab dan perusahaan satelit Spire Global, antara lain.

Ketika raksasa kedirgantaraan dan modal swasta terus berinvestasi miliaran dolar dalam teknologi dan peluang baru, investor publik harus mengetahui para pemain terbesar dalam bisnis luar angkasa.

Ini adalah panduan Anda untuk berinvestasi di ruang angkasa sekarang, dengan wawasan tentang perusahaan ruang angkasa atas dari analis dan investor.

Shannon Saccocia, kepala investasi di Boston Private, mengatakan kepada CNBC bahwa dia mengakui industri ruang angkasa sebagian besar digerakkan oleh pemerintah saat ini dan sedang mencari lebih banyak perusahaan untuk datang ke pasar.

"Saya pikir ruang lebih dari sekadar pengejaran yang didanai pemerintah; perlu lebih dari usaha yang diprivatisasi. Harapan saya adalah ini akan mendanai beberapa dampak sosial tambahan," kata Saccocia seperti mengutip cnbc.com.

"Ada keinginan agar ini diperlakukan lebih sebagai peluang bagi perusahaan untuk memberi manfaat bagi kebaikan sosial, daripada sesuatu yang perlu dilindungi dari perspektif keamanan nasional, yang saya masih berpikir bahwa ruang masuk ke dalam paradigma itu."

Ada sejumlah cara untuk mengkategorikan perusahaan luar angkasa, karena industri ini beralih ke berbagai sektor lain. Untuk tujuan panduan ini, CNBC menyederhanakan peluang investor ke dalam empat kategori: Penerbangan luar angkasa manusia, keamanan nasional, komunikasi satelit, dan citra dan analisis data.

Berita Terbaru